- VIVA.co.id/Bobby Agung Prasetyo
VIVA.co.id – Aktor senior Indro Warkop bersikap bijak, ketika mengetahui Tora Sudiro ditangkap pada 3 Agustus 2017 lalu di rumahnya saat mengonsumsi dumolid. Kendati dia sempat ditahan karena kasus tersebut, namun Tora mendapat dukungan Indro yang sudah menganggap Tora sebagai anaknya.
"Saya tahu banget, gimana Tora sebelum kenal dengan Vino dan Abimana. Saya tahu, Tora gimana dia," ujar Indro saat jumpa pers di kantor Falcon Pictures, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa 15 Agustus 2017.
Namun, selama berada di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO), Indro tak menjenguk suami Mieke Amalia itu. Mengenai hal, Indro membeberkannya.
"Saya saja yang enggak tengok dia, saya cengeng, enggak mau kasih beban. Cepat, atau lambat saya tungguin dia (Tora). Saya pengen jadi orang yang pertama nabok dia," tutur Indro.
Memang benar, begitu bertemu dengan Indro, Tora dipukul oleh Indro. Namun, setelahnya Indro memeluk Indro, karena itu sebagai ungkapan sayangnya kepada pemeran Indro dalam film Warkop DKI Reborn tersebut.
"Pertama, saya bahagia, mensyukuri nikmat Allah SWT. Kedua, saya sudah pukul dia sekali, saya sudah peluk dia, dia tahu maksud saya. Kita semua saling sayang," ujar Indro penuh rasa haru.
Tak banyak wejangan dan nasihat dari Indro untuk ayah lima anak itu. Kendati demikian, dia berharap, hal buruk itu tak kembali terulang.
"Anda semua pasti tahu, ya bahwa mungkin tidak bermaksud menyengaja, tapi harus dipertanggungjawabkan. Saya bangga, dia bisa bertanggung jawab. Dia laki buat saya. Sedih anak-anak, lebih sedih untuk orangtuanya," kata Indro. (asp)
