VIVAnews - Sejak empat hari lalu, masyarakat Tangerang kesulitan mencari bahan bakar minyak (BBM) Premium. Sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) tutup.
Menurut salah satu pengelola SPBU di Kecamatan Pinang, Tangerang, Edo, ia sudah menutup usahanya sejak dua lalu karena kelangkaan Premium tersebut. "Dari Pertamina, katanya sedang ada sedang ada perubahan sistem," ujarnya, Jumat 2 Januari 2009.
Hal yang sama diakui pegawai SPBU di Jalan HOS Cokroaminoto, Ciledug. Bahkan, ia mengaku sudah menganggur empat hari karena tempatnya bekerja tutup.
Salah satu warga, Rudi, mengaku sudah mampir ke beberapa SPBU untuk mencari Premium. Namun, hasilnya nihil sehingga ia terpaksa membeli bensin eceran. "Dari pada saya harus mendorong. Apa boleh buat," kata Rudi.
Ia berharap kelangkaan tersebut tidak berlangsung lama. Kelangkaan BBM, kata dia, seharusnya tidak perlu terjadi karena merugikan masyarakat luas, termasuk pengusaha SPBU.
Laporan: Nurhayati/ ANTV Tangerang
Manajemen dan Serikat Pekerja Freeport Teken PKB, Menaker: Bisa Jadi Contoh bagi Perusahaan Lain
Presiden Direktur PT Freeport Indonesia (PTFI) Tony Wenas bersama tiga Ketua Serikat Pekerja/Serikat Buruh PTFI menandatangani Perjanjian Kerja Bersama (PKB).
