- VIVA.co.id/Agus Rahmat
VIVA.co.id – Presiden Joko Widodo resmi melepas kontingen Indonesia yang akan berlaga di SEA Games 2017, Malaysia. Sebanyak 870 atlet dilepas Jokowi di Istana Negara, Senin, 7 Agustus 2017.
Ketika melepas kontingen Indonesia, tak lupa Jokowi memberikan suntikan semangat kepada para atlet. Jokowi mengingatkan, Indonesia sudah 10 kali menyabet predikat juara umum di SEA Games.
Dan, sudah seharusnya, setelah tak juara umum selama dua edisi, predikat tersebut direbut kembali.
"Saat Anda jatuh, sebanyak 250 juta rakyat Indonesia akan ikut menangis. Ketika Anda bangkit, 250 juta juga bersorak gembira. Mereka akan merasakan kemenangan setiap atlet Indonesia," kata Jokowi.
Medali, disebut Jokowi, memang menjadi target utama bagi para atlet. Tapi, masih ada hal lain yang menurutnya lebih penting. Tampil dengan daya juang tinggi dan sportif merupakan satu aspek yang harus ditunjukkan para atlet Indonesia.
"Saya ucapkan selamat berjuang mengharumkan nama bangsa Indonesia. Dari Tanah Air, saya menantikan lagu Indonesia Raya berkumandang di SEA Games ke-29 dan bendera Merah Putih berkibar," tegas Jokowi.
Unjuk Skill di Depan Atlet
Dalam acara pelepasan pagi tadi, Jokowi tak lupa menunjukkan kebolehannya bermain tenis meja. Dia berpasangan dengan Ketua Komite Olimpiade Indonesia, Erick Thohir, saat melawan Susi Susanti dan Yopie Warsono.
Pada kesempatan ini, Jokowi kerap melepaskan smash keras ke area tim Susi. Tapi, smash Jokowi kerap gagal.
"Ayo pak, semangat pak. Smash lagi," teriak para atlet yang menonton aksi pria 56 tahun tersebut.
Hingga akhirnya, smash tim Jokowi berhasil mendarat ke area lawan. Yang melakukannya adalah Erick. (ase)
Bulutangkis Indonesia selalu berpusat di Pelatnas PBSI Cipayung. Tempat ini bak "pabrik medali emas" Indonesia di Olimpiade dan SEA Games. Bagaimana kondisinya? Ada plus dan minus. Cek di VIVA Arena.
