VIVA.co.id – Juara dunia MotoGP 2006, Nicky Hayden meninggal dunia pada Senin 22 Mei 2017 malam WIB. Dia menghembuskan napas terakhir setelah dirawat hampir sepekan akibat kecelakaan di Italia.
Pria berusia 35 tahun tersebut ditabrak sebuah mobil saat sedang mengendarai sepeda di Rimini, Italia, 17 Mei 2017 lalu. Akibatnya, dia mendapatkan luka di dada dan kepala sehingga mengalami kerusakan otak.
(Baca juga: Nicky Hayden Meninggal, Netizen Soroti 'Kutukan' Gol Ramsey)
Dunia pun ikut berduka dengan kepergian Hayden. Banyak yang mengenangnya sebagai pembalap yang mampu memberi perlawanan kepada Valentino Rossi saat sedang jaya-jayanya.
Di ajang MotoGP, Hayden dikenal sebagai pembalap tangguh di atas lintasan. Memulai karier balap pada 2002 di ajang Superbike, pembalap absal Amerika Serikat tersebut kemudian hijrah ke ajang MotoGP pada 2003.
Namun, ada laporan yang juga tak kalah mengejutkan usai kepergian Hayden. Marca melansir, pada saat kecelakaan, aparat kepolisian menemukan ada kelalaian yang dilakukan eks pembalap Repsol Honda tersebut.
(Baca juga: Kisah Nicky Hayden Dibikin Kaget Pesepeda Motor di Jakarta)
Dia diduga tidak melihat adanya ramu setop yang diberikan polisi di lokasi kejadian. Dan dalam laporan diduga pula Hayden tidak melihat adanya rambu setop karena konsentrasinya terbagi dengan lagu yang didengarkannya melalui earphone. (one)
