- Auto Sport
VIVA.co.id – Sempat beredar kabar Singapura tak akan melanjutkan kerja sama menggelar Formula One (F1) musim depan, kini negosiasi tersebut mulai menemui titik terang. Hal itu diungkapkan langsung oleh promotor GP Singapura, Colin Syn.
Kabar mundurnya Singapura sebagai tuan rumah F1 musim depan mulai menyeruak setelah Malaysia memutuskan mundur. Mereka menilai F1 tak lagi menguntungkan.
Hal tersebut juga berimbas pada belum jelasnya tanggal perhelatan GP Singapura di kalender balap jet darat itu untuk musim depan. Namun, Syn mengatakan negosiasi sedang berjalan dan akan berusaha semaksimal mungkin untuk tetap menjadikan Singapura sebagai tuan rumah.
"Negosiasi masih terus berjalan. Ini adalah masalah serius jadi kami sangat berhati-hati. Semua hal yang kami lakukan harus dikerjakan bersama-sama," ujar Syn dikutip Fox Sports Asia.
"Kesepakatan sudah sangat dekat dan kami tentu berharap Singapura tetap menjadi tuan rumah F1," jelasnya.
Singapura pertama kali menggelar balap F1 pada tahun 2008. Bertempat di Sirkuit Jalan Raya Marina Bay, mereka menjadi salah satu sirkuit yang menggelar balapan malam.
Bukan Cuma Singapura, F1 GP Azerbaijan dan Jepang Juga Batal
Semua karena virus corona.
