- Twitter/@ValeYellow46
VIVA – Valentino Rossi seolah tak menggigit di MotoGP 2017. Pembalap andalan Movistar Yamaha tersebut hanya mampu berada di tempat ke-4 dengan raihan 197 poin.
Rossi tertinggal 85 poin dari pembalap Repsol Honda, Marc Marquez yang berada di posisi puncak. Keterpurukan ini ternyata ada sebabnya.
Pembalap berjuluk The Doctor mengaku motor M1 yang ditungganginya musim ini tidak sesuai harapan. Saking jeleknya, Rossi mengaku tidak pernah nyaman saat balapan.
"Mungkin, saya sudah tidak lagi frustrasi, karena sudah mengetahui soal ini sebelumnya," ujar Rossi, seperti dikutip dari Crash.
"Pada akhirnya, dengan motor saat ini saya tidak pernah merasa nyaman sejak tes pertama kali. Kami terus mencoba, mencoba, dan mencoba banyak hal berbeda," imbuhnya.
Keadaan ini menjadi alarm bahaya untuk pabrikan asal Jepang. Dan Rossi tak ingin di musim berikutnya masalah yang sama kembali datang.
"Penting untuk dimengerti dengan cepat untuk mencoba membuat yang berbeda di tahun berikutnya. Kami sudah berbicara dengan pihak di Jepang. Saya harap kami bisa berbuat lebih baik," tutur Rossi.
Siap Tinggalkan Ducati, Pramac Racing Mulai Negosiasi dengan Yamaha
Pramac Racing habis masa kontraknya sebagai tim satelit Ducati di akhir musim MotoGP 2024. Kabarnya, mereka siap tinggalkan Ducati dan bakal gabung Yamaha di musim depan.
