- Dok. Kemenpora
VIVA.co.id – Kondisi petinju legendaris Indonesia, Ellyas Pical kembali memburuk. Sempat diperbolehkan pulang setelah dirawat intensif di ICU Rumah Sakit Jantung Harapan Kita, Jakarta, beberapa hari lalu, pada Kamis 23 Februari 2017 dini hari WIB, juara dunia tinju IBF 1985-1989 itu kembali dibawa ke Instalasi Gawat Darurat (IGD).
Pria kelahiran Saparua, 57 tahun lalu itu kondisi jantungnya sempat drop dan nadinya tak berdenyut. Putra Elly Pical, Matthew Pical, menuturkan, situasi yang dialami ayahnya itu mendorong keluarga untuk segera membawanya ke RS Bethsaida Tangerang.
Namun, tak berselang lama, pihak rumah sakit yang berlokasi di Gading Serpong itu kembali merujuk Elly Pical ke RS Jantung Harapan Kita.
"Kondisi drop mulai dari malam tadi. Awalnya kita langsung bawa papa ke RS Bethsaida, Tangerang, tapi dari pihak sana menyarankan untuk dirujuk ke sini (RS Harapan Kita) dan sejak jam 01.00 WIB tadi masuk ruang IGD," ujar Matthew yang ditemui VIVA.co.id saat mendampingi sang ayah.
"Sudah banyak rekan-rekan papa yang datang ke sini. Saat ini saya dan mama (istri Elly, Rina Siahaya Pical) yang menunggu di sini," tambahnya.
Dari pantauan, di ruang IGD RS Harapan Kita, ada sejumlah rekan petinju yang terkenal dengan pukulan 'The Exocet' tersebut. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi juga sempat posting dukungan moral untuk Elly di akun Twitter pribadinya beberapa waktu lalu. (one)
Jadi Ketua KONI, Daud Yordan Kembangkan Bela Diri di Kayong Utara
Daud Yordan terpilih sebagai Ketua KONI Kabupaten Kayong Utara periode 2022-2026. Dia ingin mengembangkan olahraga bela diri di Kayong Utara.
