Badminton Asia Championships 2017

Tangis Kesedihan Iringi Kegagalan Fitriani di Laga Perdana

Tunggal putri Indonesia, Fitriani
Sumber :
  • PP PBSI

VIVA.co.id – Kesedihan akhirnya mengantarkan Fitriani untuk menyudahi kiprahnya di ajang Badminton Asia Championships 2017. Tunggal putri andalan Merah Putih itu bahkan meninggalkan arena laga dengan menahan tangisnya.

Ditambah Gregoria Mariska, Indonesia Kirim 3 Wakil ke Final Swiss Open 2024

Langkah pemain binaan klub Exist Jakarta ini harus mengakui keunggulan Vu Thi Trang asal Vietnam dengan dua gim langsung, 13-21 dan 8-21. Kekecewaan pun tak bisa ditahan Fitriani menyikapi hasil negatif tersebut.

Penampilan Fitri memang sangat di luar harapan, reli-reli panjang dan kegigihan Fitri mengejar bola di lapangan tak terlihat di pertandingan itu. Fitri tak dapat keluar dari tekanan, sehingga ia sulit mengembangkan permainannya, terlihat dari skor yang diraihnya.

Penyesalan Gregoria Mariska Tersingkir dari All England 2024

Dalam rilis yang dilansir PBSI, Fitriani seringkali mati langkah saat Vu meletakkan dropshot tajam di depan net. Pengembalian-pengembalian Fitri juga beberapa kali tanggung dan dengan mudahnya disambar Vu dari depan net.

“Saya sangat menyesal dengan penampilan tadi, saya tidak bisa mengeluarkan permainan saya. Saya sudah mempersiapkan diri satu minggu dan hasilnya seperti ini,” ungkap Fitri dengan mengusap air matanya yang terus mengalir.

Hasil Pertandingan Wakil Indonesia di Hari Kedua Thailand Masters 2024

“Tadi saya sulit keluar dari tekanan, saya merasa pergerakan kaki lambat sekali. Saya sangat menyesal,” tutur Fitriani seraya menutup wajahnya dengan handuk.

Dengan kekalahan Fitri, maka sektor tunggal putri menyisakan Hanna Ramadini dan Dinar Dyah Ayustine. Hasil undian bakal mempertemukan Hanna dengan unggulan ketiga dari Korea, Sung Ji Hyun, sedangkan Dinar ditantang P.V Sindhu, unggulan kedua dari India. (art)

Gregoria Mariska Tunjung dan Carolina Marin

Gregoria Mariska Tumbang, Indonesia Cuma Sabet Satu Gelar di Swiss Open 2024

Tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung harus puas meraih gelar runner up turnamen BWF Super 300 Swiss Open 2024, setelah melakoni laga final yang begitu sengit

img_title
VIVA.co.id
25 Maret 2024