- ANTARA FOTO/Rosa Panggabean
VIVA.co.id – Sejak Indonesia berhasil merebut medali emas Olimpiade pada tahun 1992, bulutangkis selalu menjadi cabang andalan. Yuk, kita intip bagaimana para atlet andalan bangsa itu berlatih.
Total bulutangkis sudah menyumbangkan tujuh keping medali emas Olimpiade. Belum juga enam medali perak plus enam medali perunggu.
Artinya, bulutangkis Indonesia sudah mengumpulkan 19 medali, jumlah tersebut jauh lebih tinggi dibandingkan angkat besi (8) dan panahan (1).
Pusat pelatihan nasional Cipayung menjadi kunci penting PBSI (Pengurus Besar Bulutangkis Indonesia) membentuk atlet-atlet andalan Indonesia. Tapi tak banyak yang tahu bagaimana bentuk "pabrik medali emas" di ujung Jakarta TImur ini.
Ada banyak fasilitas positif sebagai penunjang latihan atlet, tapi ada juga beberapa hal negatif yang patut menjadi perhatian.
Cek bagaimana kondisi Pelatnas PBSI Cipayung hanya di VIVA Arena.
Sejarah Tercipta Thomas Cup dan Uber Cup, Sempat Tertunda Gegara Perang Dunia II
Thomas Cup dan Uber Cup merupakan salah satu kompetisi bulutangkis bergengsi di dunia dengan menggunakan sistem beregu putra dan putri.
