Dubes China: Kereta Cepat Jakarta-Bandung Ditargetkan Selesai 2 Tahun

Duta Besar Tiongkok, Xiao Qian
Sumber :
  • VIVA/Syaefullah

VIVA – Duta Besar Tiongkok, Xiao Qian, mengatakan, dalam satu periode kepemimpinan Presiden Joko Widodo terus mencapai keberhasilan di bidang ekonomi, politik, dan keharmonisan di bidang sosial dan kemakmuran di bidang ekonomi. 

"Indonesia telah  berhasil menjadi ekonomi terbesar ke-15 di dunia. Sebagai sahabat kami senang untuk keberhasilan yang dicapai negara tetangga kami," ujar Xiao Qian saat berbuka puasa bersama dengan Ketua Umum PBNU, Kiai Haji Said Aqil Siradj, di Pondok Pesantren Luhur Al-Tsaqafah, Jl. M. Kahfi 1 Cipedak, Jagakarsa, Kota Jakarta Selatan, Kamis, 9 Mei 2019. 

Menurut dia, Indonesia negara besar yang makin tinggi posisinya, dan terus berpengaruh besar baik di tingkat regional maupun internasional.

Dalam kesempatan itu, ia pun memaparkan terkait rencana pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung yang akan selesai dalam jangka dua tahun. Kereta itu dibangun oleh PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC). 

"Kereta cepat Jakarta-Bandung akan dibangun dan akan diselesaikan dalam waktu 2 tahun ke depan maka perjalanan itu akan dipangkas dari 5-6 jam menjadi kurang dari 30 menit," ujarnya. 

Saat ini, kata dia, kerja sama antara Indonesia dengan China terus dilakukan, dan mencapai progres baru, dan kedua negara ini menjaga hubungan dengan baik. 

"Sudah 8 tahun menjadi mitra dagang yang besar bagi Indonesia kami juga menjadi negara asal turis dan investasi bagi Indonesia," katanya. 

Kemudian diutarakannya, antara Duta Besar China dengan PBNU dalam satu tahun terakhir ini terus melakukan kerja sama. Kata dia, PBNU merupakan Ormas Islam terbesar dan jumlah populasinya paling banyak di Indonesia, dan mempunyai pengaruh yang luar biasa. Serta, akan memberikan beasiswa kepada santri untuk belajar di Negeri Tirai Bambu tersebut. 

"Harapan saya yang kuat kerja sama dengan Muslim di Tiongkok dan Indonesia," tuturnya.