Tips Jitu Jualan di Bazar agar Dapat Keuntungan Besar

Ilustrasi bazar
Sumber :
  • Dokumentasi HaloMoney

VIVA – Apa yang diharapkan dari sebuah usaha yang aktivitas utamanya berjualan? Tentunya, laris manis dan menghasilkan keuntungan. Selain keuntungan, tentunya penjual juga harus memikirkan bagaimana cara memberikan pelayanan yang prima kepada pembeli.

Repeat order pembeli, selain dipengaruhi oleh kualitas barang juga dipengaruhi oleh cara pelayanan. Para penjual, biasanya tidak asing lagi dengan bazar. Terutama, mereka yang sehari-harinya masih berjualan via online dan belum memiliki toko tetap.

Bazar selain untuk ajang berjualan, bisa juga dijadikan sebagai tempat untuk promosi dan mengumpulkan kontak tertarget, sesuai dengan produk yang dijual. Penghasilan tambahan pun bisa diraih di sini.

Siapa Pun Bisa Jadi Pebisnis Dadakan 

Mengingat bazar hanya pada event tertentu, maka siapa saja bisa melakukannya untuk mengumpulkan pundi-pundi rupiah. Selain itu, juga ketentuan barang yang dijual saat bazar tidak terlalu rumit. Bahkan, ada juga yang menjual barang bekas yang masih layak pakai, istilah terkininya preloved.

Bazar memiliki daya tarik tersendiri bagi para pengunjungnya, selain harga yang biasanya murah, juga jadi salah satu sarana untuk rekreasi mini yang terjangkau untuk dilakukan.

Selain itu, bazar juga menjadi hiburan tersendiri ketika kita sudah jenuh berbelanja di mal atau supermarket. Hal yang paling unik dalam bazar adalah tidak semua yang berjualan adalah pemain lama dalam dunia perdagangan, adanya bazar juga mampu memunculkan penjual-penjual baru atau bahkan penjual dadakan.

Meskipun tidak terikat dan mudah sekali mendapatkan uang tambahan di bazar, hal yang tidak boleh terlupakan oleh para penjual adalah trik-trik berjualan di bazar. 

Terkesan teoritis memang, tetapi tidak ada salahnya untuk belajar dan mengikutinya, kan? Bagi Anda yang ingin berjualan di bazar, berikut tips-tipsnya seperti dikutip dari Cermati.com, Rabu 26 Juni 2019:

1. Pastikan lokasi penyelenggaraan bazar tak terlalu jauh

Lokasi jadi salah satu komponen yang wajib diperhatikan sebelum mengikuti bazar. Anda harus menyesuaikan lokasi bazar dengan jarak tempat tinggal. Jika terlalu jauh, lebih baik dipikirkan ulang. Jangan sampai gara-gara ikut bazar, Anda hanya mendapatkan lelah.

2. Siapa penyelenggara bazar

Selain lokasi, penyelenggara bazar juga harus dipastikan. Apakah penyelenggara benar-benar terpercaya atau tidak? Apakah penyelenggara benar-benar mempromosikan bazar yang akan berlangsung?

Hal ini dilakukan, untuk memastikan banyaknya pengujung yang datang. Semakin banyak orang yang tahu dan tertarik, semakin banyak pula yang datang. Dengan demikian, semakin banyak kesempatan untuk mendapatkan keuntungan nantinya.

Survei lokasi dan penyelenggara ini dilakukan untuk memastikan ketepatan lokasi dan kepercayaan dari penyelenggara. Kalau lokasinya sesuai dan penyelenggaranya terpercaya, maka bisa langsung mendaftar sebagai peserta bazar.

3. Barang yang akan dijual harus sesuai dengan lokasi

Saat bazar, barang-barang yang akan dijual harus sesuai dengan lokasi bazar. Jika bazarnya diadakan di perkampungan biasa, berarti barang-barang yang dijual janganlah barang branded dengan harga yang tidak bisa dijangkau oleh warga sekitar.

Jika bazar diadakan di daerah perkampungan warga, akan lebih laris manis jika yang dijual berupa kebutuhan sehari-hari, misalnya kebutuhan pangan pokok, snack, pernak-pernik sederhana, atau pakaian.

4. Harga produk yang dijual harus terjangkau

Bazar biasanya identik dengan barang yang memiliki harga terjangkau dan lebih murah dari supermarket atau kebanyakan toko lainnya. Bagi Anda yang sering berjualan saat bazar, disarankan untuk mematok harga tidak terlalu tinggi.

Tujuannya, agar apa yang kamu jual cepat habis dan laris manis. Jangan terlalu mematok dengan harga yang sangat tinggi, meskipun keuntungan yang didapat lebih banyak.

Jika sudah seperti itu bisa saja Anda malah tidak mendapat keuntungan sama sekali. Lebih baik menerima keuntungan sedikit, tapi barang bisa habis, sehingga bisa memutar modal.

5. Promosi harus menarik

Namanya juga bazar, yang jualan pastinya banyak, bahkan kadang untuk satu produk yang dijual juga terdapat di stan lainnya. Kalau sudah seperti itu, pastinya dibutuhkan promosi menarik minat pengunjung untuk mendatangi stan Anda.

Percuma saja jika harga yang dipatok sudah murah tapi promosinya kalah menarik dengan yang lain. Dengan adanya promo yang menarik minat pengunjung, kesempatan untuk meraih keuntungan semakin terbuka dengan lebar.

6. Jualan saat bazar harus jemput bola

Saat mengikuti bazar, otomatis kalian harus jemput bola dalam mengenalkan dan mempromosikan produk. Jangan hanya duduk diam menunggu pengunjung datang untuk membeli, tetapi harus melakukan hal-hal yang mampu menarik minat pengunjung untuk mendatangi stan.

Misalnya dengan jemput bola mendatangi pengunjung yang sesuai target, menawarkan hadiah langsung dengan mendatangi stan, atau menciptakan kuis-kuis lucu. (asp)