Dana Kelolaan Nasabah 'Tajir' Bank Mandiri Capai Rp205 Triliun

Direktur Bisnis dan Jaringan Bank Mandiri, Hery Gunardi
Sumber :
  • VIVA/Mohammad Yudha Prasetya

VIVA – PT Bank Mandiri Tbk mencatatkan pertumbuhan signifikan dana kelolaan, atau fund under management, di bisnis wealth management mereka.

Direktur Bisnis dan Jaringan Bank Mandiri, Hery Gunardi menjelaskan, hingga akhir Juni 2019 total dana kelolaan bisnis wealth management Mandiri mencapai angka Rp205,3 triliun.

"Nilai tersebut meningkat 6,75 persen dibandingkan akhir Juni 2018," kata Hery di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Senin 5 Agustus 2019.

Hery mengaku bahwa hingga saat ini Wealth Management Group milik Bank Mandiri telah mengelola lebih dari 55 ribu nasabah Prioritas dan Private.

Pelayanan itu diakuinya berjalan dengan didukung oleh 63 outlet prioritas milik Mandiri, yang tersebar di 12 wilayah Indonesia. Selain itu, lanjut Hery, Wealth Management Group juga memiliki kerja sama strategis dengan Lombard Odier.

"Di mana Lombard Odier itu merupakan salah satu bank swasta dari Swiss," ujarnya.

Diketahui, Mandiri Prioritas dan Mandiri Private adalah layanan Wealth Management Bank Mandiri, untuk memenuhi kebutuhan investasi serta finansial nasabah utama secara perorangan.

Dalam layanan Wealth Management Group itu, Mandiri menyuguhkan produk serta layanan yang bekerjasama dengan anak perusahaan Bank Mandiri lainnya.