PLN Pastikan Seluruh Sistem Kelistrikan Jawa Bagian Barat Sudah Normal

Selasa, 6 Agustus 2019 - 11:58 WIB
Oleh :
Pekerja melakukan penggantian material transmisi utama Saluran Udara Tegangan Extra Tinggi (SUTET) yang melintas di kawasan Serpong, Tangerang Selatan, Banten
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal

VIVA – PT PLN mengklaim berhasil menormalkan kembali seluruh sistem kelistrikan, pascapadamnya listrik yang terjadi pada Minggu 4 Agustus 2019. Hingga pagi ini, pembangkit yang sudah masuk sistem sebesar 12.378 MW, dengan 23 Gardu Induk Tegangan Ekstra Tinggi yang telah beroperasi. 

Plt Direktur Utama PLN, Sripeni Inten Cahyani menjelaskan, pemulihan kelistrikan wilayah DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat sudah rampung. Pemulihan berlangsung hingga Senin malam.
 
Secara rinci, lanjut dia, untuk pemulihan beban padam wilayah DKI Jakarta pukul 17.50 WIB, wilayah Banten pukul 21.20 WIB, dan wilayah Jawa Barat  pukul 23.27 WIB kemarin malam, Senin 5 Agustus 2019.

Baca Juga :
6 Orang Terjebak di Lift Hotel Graha Kutilang, Penyebabnya Listrik Mati
Gegara Listrik Padam, 3 Pegawai Pemkab Brebes Panik Terjebak Dalam Lift 45 Menit 

Dengan demikian, untuk beban puncak listrik pada Selasa ini di DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat, sebesar 13.674 MW dengan daya mampu total 15.378 MW. 

"Alhamdulillah seluruh sistem sudah normal dan kami akan terus menjaga kestabilan sistem ini" ungkap Inten dalam keterangan resmi PLN, Selasa 6 Agustus 2019.

Selain itu, dia menambahkan, semua jaringan 500 kV dan 150 kV sudah kembali normal. Terkait adanya kompensasi untuk pelanggan yang terkena pemadaman, PLN berkomitmen akan memberikan sebesar 35 persen dari biaya beban atau rekening minimum untuk konsumen golongan tarif adjustment. 

Sedangkan kompensasi sebesar 20 persen dari biaya beban atau rekening minimum, diberikan untuk konsumen pada golongan tarif Non Adjustment (yang tidak dikenakan penyesuaian tarif tenaga listrik). Pemberian kompensasi ini akan diberlakukan pada rekening bulan berikutnya. 

Khusus untuk pelanggan prabayar, kompensasi disetarakan dengan pengurangan tagihan pada golongan Tariff Adjustment. Kompensasi ini akan diberikan saat pelanggan membeli token berikutnya.

Besaran kompensasi yang diterima dapat dilihat pada tagihan rekening atau bukti pembelian token untuk konsumen prabayar. Khusus untuk pelanggan premium, dijelaskan, PLN akan memberikan kompensasi sesuai Service level Agreement (SLA) yang telah ditandatangani bersama.

Berikut, daftar pembangkit yang sudah menyala pagi ini:

  1. PLTU Suralaya 7 unit
  2. Pembangkit cilegon 1 unit
  3. Pembangkit Muara Karang blok 1 dan 2
  4. PLTU Muara Karang 2 unit
  5. Pembangkit Priok blok 1-4
  6. PLTU Lontar 3 unit
  7. PLTP Salak
  8. PLTA Saguling
  9. PLTA Cirata
  10. PLTU Labuan 1 unit
  11. PLTU Lestari Banten Energi 
  12. PLTP di Jawa Barat
  13. Pembangkit Muaratawar blok 1-5
  14. PLTU Cirebon Electric Power
  15. PLTU Indramayu 2 unit

Yang rencana akan Masuk sistem (proses sinkron) di Malam ini :

  1. PLTU Pelabuhan Ratu 1
  2. PLTU Pelabuhan Ratu 3
  3. PLTU Suralaya 1. (asp)
Baca Juga :
Debat Cawapres, Cak Imin Sebut Balikpapan Kurang Listrik, Warga Bilang Salah Alamat
Panas Bangladesh Hingga 41 Derajat Celcius, Sekolah Minggu Ini Ditutup
Sederet Kisah Perjuangan Tiko, Mulai dari Merawat Ibu yang Depresi hingga Hidup Tanpa Listrik