PM Mahathir Mengaku Gaptek, Ponsel Canggih di Luar Kemampuannya

VIVA – Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad mengaku memiliki ponsel canggih, tapi dia mengaku tidak mengerti bagaimana cara menggunakannya. Berbicara tentang kemajuan teknologi, PM berusia 93 tahun itu mengakui dia lumayan gagap teknologi alias gaptek.

Banyak gawai saat ini yang pengoperasiannya berada di luar kemampuan pemimpin yang memang sudah lansia itu.

"Teknologi saat ini tidak mudah bagi orang tua seperti saya, Saya masih tidak dapat memahami beberapa teknologi baru ini," kata Mahathir dalam sebuah kesempatan, seperti diberitakan Straits Times, Selasa 14 Mei 2019.

"Saya bahkan tidak bisa menggunakan telepon bimbit (ponsel). Saya tahu cara menggunakan beberapa fitur, saya membayar semuanya, tetapi saya tidak tahu bagaimana menggunakan fitur lainnya," ujar Mahathir.

Dia mengatakan, anak muda saat ini menyukai teknologi baru dan dengan mudah memanfaatkannya. Mahathir lalu mengingat momen di mana dia diajari cara menggunakan gawai elektronik oleh seorang anak berusia 10 tahun.

"Orang-orang tua seperti saya tidak dapat memahami bagaimana alat-alat baru ini berfungsi. Tapi anak itu mengajari saya sesuatu yang sangat baru. Dia bisa bergerak dengan cepat di komputer," tuturnya.

"Dia menunjukkan kepada saya bagaimana melakukannya, tetapi saya masih tidak dapat memahami bagian mana yang harus digesek atau ditekan. Ini adalah dunia baru yang kita tinggali," ujar Mahathir.

PM ke-7 Malaysia itu mengatakan, jika orang-orang tidak melakukan upaya untuk meningkatkan pengetahuan mereka, maka mereka akan ditinggalkan oleh kemajuan itu.