Perkosa Anak Berhari-hari Hingga Tewas, 3 Pria India Dibantu Polisi

Ilustrasi/Kekerasan terhadap anak.
Sumber :
  • www.onvsoff.com

VIVA – Tiga orang pria akhirnya dijatuhi hukuman penjara seumur hidup atas pemerkosaan dan pembunuhan anak perempuan usia 8 tahun di wilayah Kashmir yang masih dalam administrasi pemerintahan negara India. Dikutip dari laman BBC, gadis kecil dari komunitas Muslim itu diketahui tewas setelah ditemukan meregang nyawa di hutan usai hilang setelah tiga pekan.

Ironisnya, ada pula tiga orang polisi yang dijatuhi hukum penjara lima tahun atas upaya menghilangkan barang bukti kejahatan itu.

Korban merupakan bocah dari kalangan suku nomadik yang beragama Islam ditemukan tak bernyawa pada Januai 2018 lalu di dekat Kota Kathua. Sejak saat itu kasus ini bergulir dalam penyidikan. Kasus pemerkosaan, penganiayaan hingga pembunuhannya menyulut kemarahan publik serta menjadi berita utama di media-media massa apalagi terjadi unjuk rasa dari kalangan Hindu sayap kanan setelah pelakunya ditahan.

Delapan orang sebelumnya ditahan karena diduga berkaitan dengan kejahatan ini termasuk seorang pegawai pemerintah, anak di bawah umur hingga empat orang polisi. Si anak kemudian diproses berbeda karena di bawah umur. Lainnya dinyatakan tidak bersalah hingga kemudian ada tiga orang dinyatakan bersalah sementara ada polisi yang juga turut andil dalam kejahatan itu.

Kasus ini menjadi kasus pemerkosaan yang diangkat menjadi masalah serius di India dengan adanya rencana penjatuhan hukuman mati bagi pemerkosa anak di bawah 12 tahun. Namun RUU itu hingga saat ini belum diloloskan.

Diketahui, korban hilang pada 2018 dan jasadnya ditemukan tiga pekan setelah itu dalam kondisi mengenaskan. Menurut penyidik, anak itu ditahan di salah satu  kuil lokal selama beberapa hari dan diberi obat penenang agar tak sadar. Dia disebutkan disiksa, diperkosa berhari-hari hingga dibunuh.

Disebutkan bahwa anak itu memang diduga sengaja disasar untuk meneror kaumnya yang diketahui sebagai Gujjars agar meninggalkan wilayah itu.