Petugas Kehutanan Wanita Dipukuli Ramai-ramai, Dua Polisi Membiarkan

Petugas kehutanan di India dipukuli gerombolan dengan tongkat bambu
Sumber :
  • Sumber BBC

VIVA – Enam belas orang ditahan setelah pengeroyokan terhadap seorang petugas Dinas Kehutanan wanita secara brutal di Kagaznagar, India. Polisi hutan itu dipukuli ramai-ramai oleh gerombolan dengan tongkat bambu. Hal itu parahnya dibiarkan oleh dua orang polisi yang berada di lokasi yang merasa tak kuasa melindungi korban.

Dicukil dari laman BBC, gerombolan tersebut dilaporkan dimotori oleh sejumlah anggota partai yang berkuasa di negara bagian tersebut. Mereka memprotest adanya pengerjaan perkebunan di wilayah tersebut pada hari Minggu lalu.

Petugas kehutanan tersebut harus dirawat setelah mengalami luka parah akibat dipukuli beramai-ramai. Video petugas kehutanan wanita jadi bulan-bulanan massa mengamuk tersebut beredar di media sosial dan memicu kemarahan publik. Dia tampak berdiri di depan bagian traktor dan mencoba menghindari pukulan demi pukulan.

Video viral itu menyebar di seluruh negeri dan petinggi Partai Telangana Rashtra Samithi (TRS) bernama Kalvakuntla Taraka Rama Rao menyayangkan insiden main hakim sendiri tersebut.

Sementara pentolan gerombolan pengeroyok diketahui tak lain bernama Koneru Krishna Rao yang merupakan warga lokal dan saudara kandung anggota DPR dari Partai TRS tersebut. Dia juga merupakan salah satu dari tersangka yang sudah ditahan.

Untuk membela dirinya, tersangka Rao menyatakan bahwa dia melakukan hal itu agar petani lokal dari suku daerah tersebut mendapatkan keadilan setelah panen mereka dihancurkan oleh petugas kehutanan demi membuat perkebunan.

Selain penahanan para tersangka, dua orang polisi yang dianggap gagal melindungi korban juga sudah diberikan sanksi berupa pemberhentian.