Kivlan Zen akan Dikonfrontir dengan Tersangka Iwan dan Habil Marati

Mayor Jenderal TNI Purn Kivlan Zen (tengah).
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

VIVA – Mayor Jenderal TNI (Purn) Kivlan Zen rencananya diperiksa lagi oleh polisi hari ini, Selasa 18 Juni 2019. Pengacara Kivlan, Muhammad Yuntri membenarkannya. 

"Mungkin (pemeriksaannya) pagi atau siang," kata dia saat dikonfirmasi wartawan, Selasa 18 Juni 2019.

Bahkan, dalam agenda pemeriksaan hari ini, Kivlan akan dikonfrontasi dengan tersangka Iwan Kurniawan alias HK dan Habil Marati. Pun terhadap semua saksi yang ada dalam kasus yang dituduhkan.

Jika dalam pemeriksaan tersebut tidak terbukti kliennya berencana melakukan pembunuhan empat tokoh nasional dan bos lembaga survei serta, tidak terbukti menyalurkan dana membeli senjata api ilegal, maka ia minta Korps Bhayangkara menghentikan kasus kliennya. 

"Kalau ini terbukti bahwa tidak ada kaitan dengan Pak Kivlan, maka kita minta diclose," katanya lagi.

Sebelumnya, tersangka Kivlan Zen diperiksa penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya pada Senin 17 Juni 2019 kemarin. Ia dicecar 23 pertanyaan, terkait aliran dana dari tersangka percobaan pembunuhan Habil Marati.

"Tadi itu, hanya konfirmasi tentang aliran dana. Ada 23 lebih kurang pertanyaan," kata Kuasa Hukum Kivlan, Muhammad Yuntri di Mapolda Metro Jaya, Senin 17 Juni 2019.

Yuntri mengatakan, kliennya membantah uang yang diterima dari Habil digunakan untuk pembelian senjata api dan merencanakan pembunuhan. Namun, dana itu diterima untuk kepentingan aksi unjuk rasa antikomunis terkait Supersemar.