Zulkifli: Telkom dan Telkomsel Jangan Pindah Kepemilikan

VIVA - Ketua MPR Zulkifli Hasan melihat langsung persiapan layanan mudik dari PT Telkom Tbk dan Telkomsel di Kantor Pusat Telkom Tower Jakarta, pada Rabu, 13 Juni 2018. Dalam kesempatan itu, dia mengatakan bahwa peran Telkom dan Telkomsel sangat strategis karena itu harus dijaga agar tetap menjadi milik Indonesia.

"Jangan sampai Telkom dan Telkomsel berpindah kepemilikan seperti yang lain. Informasi dan telekomunikasi adalah bagian dari upaya kita menjaga kedaulatan," kata Zulkifli melalui keterangan resminya.

Ia meminta direktur utama Telkomsel untuk mengutamakan teknologi hasil karya anak bangsa sendiri, khususnya dalam pemantauan mudik di seluruh Indonesia ini. Dia yakin anak-anak muda di Telkom dan Telkomsel bisa membuat teknologi atau aplikasi terbaik yang tidak kalah dengan luar negeri.

"Berikan anak negeri sendiri kesempatan berkarya," kata ketua umum PAN tersebut.

Zulkifli juga memberikan semangat pada pegawai Telkom dan Telkomsel yang tetap berjaga memantau jaringan telekomunikasi selama mudik berlangsung.

"Prioritaskan pelayanan terbaik. Buktikan bahwa BUMN selalu hadir untuk berikan pelayanan bagi masyarakat di waktu mudik ini," katanya.

Sebelumnya, perusahaan telekomunikasi selain Telkom dan Telkomsel itu adalah Indosat. Namun, pada masa pemerintahan Presiden Megawati Soekarnoputri, tahun 2002, Indosat dijual ke pihak asing.