Usai Kebakaran, Beberapa Gedung di RS Saiful Anwar Malang Gelap Gulita

Gelap gulita di RSUD SA Malang usai terjadi kebakaran
Sumber :
  • VIVA/Lucky Aditya

VIVA – Pascakebakaran di bagian belakang gedung Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang pada pukul 13.00 WIB, Rabu, 27 Februari 2019, beberapa bagian gedung belum pulih. Suasana gulap gulita menyelimuti RSSA sebab aliran listrik belum menyala seluruh pada Rabu malam.

Ruang paviliun RSSA masih gelap, beberapa bagian ruangan dan depan rumah sakit juga gelap. Lampu terlihat menyala hanya di bagian IGD dan ICU. Namun, tak seperti biasanya, tak ada aktivitas keluar masuk pasien untuk menerima penanganan medis.

Direktur RSSA, Restu Kurnia Cahyani mengatakan aliran listrik belum normal dampak kebakaran Rabu siang. Hanya sebagian ruangan pasien yang dinyalakan menggunakan baterai dan genset.

"Kami utamakan ruangan pelayanan. Kalau ruang IGD, ruang ICU dan ruang-ruang perawatan sudah menyala," kata Restu.

Restu mengatakan beberapa ruangan yang menyala selain, ruang IGD, ruang ICU adalah ruang jantung, ruang bayi, ruang anak, ruang ibu dan kamar bersalin. Sedangkan beberapa ruangan yang terpaksa tidak dialiri arus listrik adalah ruang manajemen dan rawat jalan.

Sementara itu, kebakaran bermula dari ruang panel atau ruang pengendali aliran listrik. Akibat kebakaran itu, genset milik RSSA sebesar 2000 KVa serta ruangan panel listrik dengan ukuran kurang lebih 6 x 2 meter, hangus terbakar. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini.

Restu membantah kabar yang beredar jika RSSA menolak pasien karena terdampak kebakaran. Menurutnya, penolakan pasien bukan karena kebakaran. Namun karena seluruh ruang pelayanan medis penuh.

"Terkait informasi yang beredar, tidak benar kami menolak pasien, kami tetap menerima pasien. Pasien tidak bisa masuk bukan karena akibat kebakaran. Namun karena ruangannya penuh," ujar Restu.