Polisi di Lamongan Meninggal Setelah Bertugas Mengamankan Pemilu 2019

Kapolres Lamongan, AKBP Feby DP Hutagalung (dua dari kiri), bersama anggotanya takziah ke rumah duka, Sabtu (27/4/2019). (FOTO: MFA Rohmatillah/TIMES Indonesia)
Sumber :
  • timesindonesia

Suasana duka masih menyelimuti pelaksanaan Pemilu 2019 di Lamongan. Setelah 2 anggota PPS dan 1 anggota PTPS meninggal dunia, hal serupa juga menimpa seorang anggota Polisi, setelah kondisinya menurun saat bertugas.

Polisi yang meninggal tersebut adalah Aiptu Gangsar yang berdomisili di Perumahan Deket Permai, Desa Deket Wetan, Kecamatan Deket Lamongan, Jawa Timur. Ia mengembuskan nafas terakhir setelah sebelumnya sempat menjalani rawat inap selama enam jam di RSI Nasrul Umah Lamongan.

"Iya, memang ada anggota kami yang meninggal," kata Kapolres Lamongan, AKBP Feby DP Hutagalung, Sabtu (27/4/2019).

Dari informasi yang dihimpun, almarhum Gangsar berangkat sendiri ke RSI Nashrul Ummah sekitar pukul 3 dinihari karena merasa kelelahan saat sedang menjalankan tugas pengamanan Pemilu 2019 di PPK Kecamatan Lamongan.

"Ya, tapi sebelumnya sudah punya riwayat penyakit," kata Feby.

Rencananya, Polisi yang meningga dunia setelah bertugas mengamankan Pemilu 2019 tersebut akan dilepas secara dinas sebelum dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa/Kecamatan Deket, Kabupaten Lamongan. (*)