Pelaku Bom Pos Polisi Kartasura Dikenal Pendiam, Jarang Sosialisasi

Polisi menggeledah rumah pelaku peledakan Pospam Kartasura
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha

VIVA – Pelaku upaya bom bunuh diri di depan pos pantau polisi lalu lintas di simpang tiga Tugu Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah, Rofiq (22 tahun), diketahui sebagai pribadi yang pendiam. Hal ini diketahui dari keterangan anggota keluarga.

"Kalau kata orang tua maupun kakak pelaku, memang pelaku ini cenderung bersifat pendiam. Jarang untuk melakukan komunikasi dan bersosialisasi," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigadir Jenderal Polisi Dedi Prasetyo, di Kantor Divisi Humas Polri, Selasa, 4 Juni 2019.

Dedi menambahkan, kadang pelaku pamitan dengan orang tuanya kadang tidak bila keluar rumah. Pada saat melakukan aksi bom bunuh diri kemarin, pelaku yang sehari-harinya berjualan gorengan itu tidak pamit sama sekali. 

"Keluar kadang-kadang juga pamitan dan kadang enggak pamitan. Kejadian dia bom bunuh diri kemarin itu, dia tidak berpamitan," ucapnya.

Pria kelahiran tahun 1997 itu keluar dengan memacu sepeda motornya. Sepeda motor pelaku sendiri sudah disita dan tidak ditemukan barang mencurigakan dari roda duanya. "Cuma keluar menggunakan sepeda motor, lalu tahu-tahu terjadi ledakan di depan Pospam itu," katanya.

Sebelumnya diberitakan, sebuah ledakan yang diduga bom bunuh diri, terjadi di depan pos pengamanan lebaran di Kartasura, Jawa Tengah, Senin malam, 3 Juni 2019 sekitar pukul 22.30 WIB. Satu orang yang menjadi korban luka-luka, yakni pelaku sendiri. (ase)