Soal Kabinet, Wiranto: Gak Usah Kira-kira

Menkopolhukam Wiranto
Sumber :
  • VIVA/Eduward Ambarita

VIVA – Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Wiranto enggan menanggapi beredarnya pesan berantai yang berisi susunan kabinet Jokowi-Ma'ruf mendatang.

Menurut dia, hal tersebut merupakan hak prerogatif presiden. "Wah kabinet tanya presiden. Itu tanya presiden. Kok tanya saya sih," kata Wiranto di sela-sela acara Apkasi Otonomi Ekspo di kawasan, Senayan Jakarta, Rabu 3 Juli 2019.

Mantan panglima ABRI ini juga enggan berkomentar terkait kabar namanya masuk bursa kabinet Jokowi-Ma'ruf. Karena hal tersebut bukan kewenangan dirinya, dan sepenuhnya diserahkan pada presiden. "Itu gak usah kira-kira. Kira-kira itu untung-untungan. Ya tunggu aja tanggal mainnya, nanti diumumkan. Terserah presiden jadi jangan kita sibuk urus kabinet," katanya menambahkan.

Sebelumnya, Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko, juga dikabarkan masuk bursa kabinet Jokowi-Ma'ruf. Ia meminta pesan berantai di media sosial yang beredar tersebut tidak ditanggapi. Meskipun nama Moeldoko disebut masuk jadi calon Menko Kemaritiman dalam pesan berantai tersebut.

"Ya namanya isu, enggak usah terlalu ditanggapi," kata Moeldoko, di Bina Graha, kompleks Istana Jakarta, Selasa 2 Juli 2019.

Mantan Panglima TNI ini menambahkan isu-isu mengenai komposisi kabinet Jokowi-Ma'ruf merupakan isu biasa yang cepat berganti.  "Hampir setiap minggu berubah, tanya yang buatlah," ujarnya.

Moeldoko pastikan terkait komposisi kabinet sepenuhnya merupakan hak prerogatif presiden. "Itu haknya Presiden. Itu hak prerogratif Presiden," katanya. [mus]