Gempa Banten Potensi Tsunami, Turis di Anyer Lihat Air Laut Surut

Kepanikan warga di sekitar Pantai Anyer.
Sumber :
  • Twitter.com/@OysteinLAnderse

VIVA – Ismiyanto Agus, salah seorang pekerja yang berada di wilayah Anyer Banten sempat merasakan dahsyatnya gempa yang mengguncang pada Jumat malam, 2 Agustus 2019. Pusat gempa berada di 147 KM barat daya Sumur Banten, engan magnitudo 7,4 pada kedalaman 10 km dan berpotensi tsunami. 

Dari Anyer, tepatnya di Hotel Mambruk, Ismiyanto bersama lima rekannya panik ketika merasakan guncangan gempa. Ketika dikonfirmasi VIVAnews, Ismiyanto tengah dievakuasi menuju Cilegon Kota.

"Kita mau menuju Cilegon Kota evakuasi, mas," kata Ismiyanto, Jumat 2 Agustus 2019.

Saat keluar dari hotel, Ismiyanto pun menuturkan, dirinya dan rekan-rekan sempat memantau kondisi air laut.Ia memberitahu bahwa air laut surut. Namun begitu, dia berasa warga yang dievakuasi sampai saat ini masih dalam kondisi selamat dalam perjalanan menuju tempat yang lebih aman.

"Cuman kita tetap hati-hati, habis dari pas kejadian gempa, teman pantau laut, tengok air laut surut," katanya.

Gempa ini bersumber di Lautan India di barat daya Sumur, Banten, Jumat malam, 2 Agustus 2019, tepatnya pukul 19.03 WIB. Warga Jakarta dan sekitarnya merasakan getaran gempa selama lebih dari satu menit. BMKG mengeluarkan peringatan dini tsunami menyusul gempa ini. Warga diminta menjauhi pantai. (ren)