Hadiri Silaturahmi NU di Mekah, Ahmad Muzani Kenang Visi Mbah Moen

Dok. Kiai Maimoen Zubair atau Mbah Moen saat hadiri acara Haul Gusdur
Sumber :
  • ANTARA Foto

VIVA – Wafatnya kiai karismatik Maimoen Zubair atau Mbah Moen menyisakan duka bagi umat Muslim Indonesia terutama keluarga besar Nahdlatul Ulama (NU). Kenangan tentang Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama itu jadi bagian momen dalam acara silaturahmi NU sedunia yang digelar di Mekah, Arab Saudi.

Sekretaris Jenderal DPP Gerindra Ahmad Muzani yang ikut hadir dalam silaturahmi itu merasakan momen haru soal kenangan terhadap Mbah Moen. Kenangan haru ini begitu terasa saat putra Mbah Moen, Taj Yasin Maimoen menceritakan sosok mendiang ayahnya yang punya semangat mengukuhan peran NU untuk kemajuan bangsa.

Muzani menceritakan, Taj Yasin yang juga Wakil Gubernur Jawa Tengah itu menyebut perjuangan almarhum ingin NU agar tetap berdakwah sampai berkontribusi membantu pengentasan kemiskinan di Tanah Air.

"Berbicara visi Mbah Moen tentang perkuat NU dengan pengukuhan akar budaya Indonesia. Bagaimana fokus NU kepada pengentasan kemiskinan, dakwah serta pengembangan NU yang merujuk dakwah Rasulullah SAW," ujar Muzani, dalam keterangannya, Kamis, 8 Agustus 2019.

Muzani hadir dalam acara silaturahmi NU di Mekah didampingi Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Sodik Mujahid. Dia melanjutkan penjelasan usai Taj Yasin, giliran Kiai Aziz Masyuri yang menekankan NU harus membawa semangat menjaga empat pilar bangsa Indonesia. Lalu, tak ketinggalan yaitu sebagai ormas terbesar di Tanah Air, NU mesti ikut memperkuat ukhuwah Islamiyah.

"Kiai Azis Masyuri bicara bagaimana pentingnya juga menjaga komitmen kepada perdamaian dunia atas dasar keadilan dan kemanusiaan," tutur Wakil Ketua MPR tersebut.

Kemudian, Muzani pun bicara kehadirannya dalam silaturahmi NU karena bertepatan dengan ibadah haji yang tengah dijalaninya saat ini. Ia bersyukur bisa merasakan kesempatan ikut pertemuan silaturahmi NU. Ajang pertemuan ini dinilai bisa menjaga persatuan dengan cara bertukar gagasan. Apalagi dengan kehadiran sejumlah tokoh agama dan pemerintahan.

"Lewat pertemuan ini, saya bisa menangkap semangat NU dalam menjaga dan mengisi NKRI dengan program-program yang relevan seperti pengentasan kemiskinan dan pengembangan demokrasi bangsa ke depannya," ujar Muzani.

Dalam silaturahmi tersebut, sejumlah tokoh agama turut hadir seperti Kiai Mansur serta beberapa tokoh NU. Pejabat pemerintahan juga hadir seperti Duta Besar Indonesia untuk Arab Saudi, Agus Maftuh Abegebriel sampai Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.