Nama-nama yang di Panggil Jokowi ke Istana, 13 'Muka Lama'

Presiden Jokowi dan Kepala RSPAD Gatot Subroto, Terawan Agus Putranto.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/foc.

VIVA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) selama dua hari sejak Senin, 21 Oktober hingga Selasa, 22 Oktober 2019 sudah memanggil sejumlah tokoh dari kalangan profesional dan partai politik. Selain itu, dari sejumlah nama yang dipanggil, ada beberapa 'muka lama'.

Dari 34 menteri, 18 merupakan kalangan profesional dan 16 dari partai politik. Dari sejumlah tokoh itu, 13 di antaranya pernah duduk di Kabinet Kerja Jilid I alias ‘muka lama’.

Mereka yang pernah membantu Jokowi di periode sebelumnya, yakni Airlangga Hartarto dan Praktikno yang datang pada Senin lalu. Ketua Umum Partai Golkar Airlangga merupakan Menteri Perindustrian dan Pratikno menjabat sebagai Menteri Sekretaris Negara pada Kabinet Kerja Jilid I periode 2014-2019.

Sementara 11 ‘muka lama’ lainnya datang pada Selasa, 22 Oktober 2019. Mereka, yakni Sri Mulyani, Siti Nurbaya Bakar, Basuki Hadimuljono, Agus Gumiwang Kartasasmita, Tjahjo Kumolo, Sofyan Djalil, Moeldoko, Budi Karya Sumadi, Yasonna Laoly,  Bambang Brodjonegoro dan Luhut Binsar Panjaitan. Lima menteri dipastikan akan melanjutkan jabatan sebelumnya, yakni Sri Mulyani, Siti Nurbaya, Basuki Hadimuljono, Sofyan Djalil, dan Budi Karya Sumadi.

Sri Mulyani merupakan Menteri Keuangan periode 2014-2019, tapi dia dipercaya kembali oleh Presiden Jokowi untuk melanjutkan tugasnya sebagai Menteri Keuangan pada periode kedua 2019-2024. Siti Nurbaya Bakar juga akan melanjutkan menjadi Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) pada periode 2019-2024.

Begitu juga dengan Basuki menjabat lagi sebagai Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Sofyan Djalil juga tetap menjabat sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang (ART) dan Budi Karya Sumadi lanjut jadi Menteri Perhubungan.

Sementara enam lainnya menunggu pengumuman Jokowi pada Rabu, 23 Oktober 2019. Mereka, yaitu Agus Gumiwang yang merupakan politisi Partai Golkar dan pernah menjadi Menteri Sosial RI pada periode 2014-2019.

Selain itu, Yasonna Laoly sebelumnya menjadi Menteri Hukum dan HAM, Tjahjo Kumolo sebelumnya Menteri Dalam Negeri, Bambang Brodjonegoro sebelumnya menjabat Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Nasional (Bappenas), Moeldoko yang pernah menjadi Kepala Kantor Staf Presiden dan Luhut Binsar Panjaitan yang sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman.

'Muka-muka baru'

Selain ke-13 'muka lama', sisa lainnya yang diundang ke Istana adalah sosok 'muka baru. Mereka yang datang pada Senin, yakni mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD, pendiri Gojek Nadiem Makariem, pendiri NET TV Wishnutama, pengusaha Erick Thohir, mantan Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Komisaris Utama PT Adhi Karya Fadjroel Rachman. Adapun, Fadjroel telah ditunjuk menjadi Juru Bicara Presiden.

Di samping itu, mantan Staf Ahli Sekretaris Negara Nico Harjanto, Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto, dan Wakil Ketua Umum Gerindra Edhy Prabowo. Sementara Bupati Minahasa Selatan Tetty Paruntu batal jadi calon menteri karena namanya pernah terseret kasus suap Bowo Sidik dengan KPK.  

Adapun sejumlah nama yang dipanggil Jokowi pada Selasa kemarin, yaitu Ketua DPP Nasdem Syahrul Yasin Limpo, anggota DPR dari PDIP Juliari P Batubara, Ketua Umum PPP Suharso Manoarfa, Wakil Ketum PKB Ida Fauziah. Selain itu, mantan wakil Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi, Ketua Umum Hipmi Pusat Bahlil Lahaldali, politisi Partai Golkar Zainuddin Amali, dan politisi PKB Abdul Halim Iskandar,

Di samping itu, mantan kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki, politisi PKB Agus Suparmanto, dan Sekjen NasDem Johnny G Plate. Ada juga Kepala Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto Mayjen dr Terawan Agus Putranto yang datang ke Istana.