Zulkifli Hasan: Prabowo Lebih Matang, Sabarnya Tidak Terbatas

Prabowo, Debat Kedua Capres 2019
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA – Debat kedua calon presiden sudah rampung dilaksanakan. Masing-masing kubu memuji capres jagoannya dan layak menang selama debat.

Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN), Zulkifli Hasan mengatakan, setelah melihat debat, Prabowo dinilai jauh lebih matang dalam berdebat. Bukan hanya itu, kesabarannya juga tidak terbatas.

"Saya lihat Pak Prabowo, saya hormat sekali ya, karena beliau yang dahulu jauh beda dengan sekarang. Lebih matang sabar nya itu lho tidak terbatas. Soal materi saya kira umum," kata Zulkifli di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Minggu 17 Februari 2019.

Zulkifli menambahkan beberapa kali Prabowo menyinggung Pasal 33 Ayat (3) yang berbunyi Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk kemakmuran rakyat. Terkait ini, Jokowi sebagai capres incumbent memang mengetahui masalah karena sudah terlatih.

Namun, untuk kebijakan, Prabowo jelas sekali ingin negara berpihak kepada rakyat.

"Soal pasal 33, memang Jokowi incumbent, banyak menguasai masalah, karena sudah terlatih. Tapi tentang kebijakan, kita lihat pak Prabowo jelas sekali ingin agar negara itu berpihak kepada rakyat tanpa tawar-tawar gitu ya," ujar Ketua Umum PAN itu.

Dia melanjutkan ketika Prabowo bersuara memperjuangkan bela petani. Kedaulatan negara harus menjadi prioritas agar memenuhi keadilan yang merata.

"Jadi sepenuhnya harus bela petani, bela merah putih dan pasal 33 itu yang menjadi tekanan yang paling penting. Pemerataan sebagaimana cita-cita negara kita, kedaulatan, karena tanpa kedaulatan enggak mungkin adil dan setara," jelasnya.

TKN Bela Jokowi

Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN), Ace Hasan Syadzily mengklaim Jokowi kembali memenangkan debat kedua dengan telak. Jokowi dianggap sangat menguasai masalah.

"Pak Jokowi kembali memenangkan dengan telak dalam debat kedua ini. Pak Jokowi sangat menguasai masalah dengan menyampaikan capaian keberhasilan," ujar Ace dalam pesan singkatnya, Minggu, 17 Februari 2019.

Kata dia, capres penantang, Prabowo Subianto hanya bicara normatif dan banyak mengakui keberhasilannya Jokowi dalam banyak hal.

Ia menilai Prabowo terkesan tidak menguasai masalah, miskin konsep, terutama hal-hal yang terkait dengan program yang lebih fokus. Dalam pemaparan visi dan misi terlihat sekali terjadi perbedaan yang tajam. Prabowo melangit, Jokowi membumi.

"Prabowo bicara soal kemandirian namun tidak menjelaskan tentang apa yang akan dilakukan untuk mendukung ke arah terwujudnya kemandirian tersebut. Bicara soal swasembada pangan, tetapi tidak mengurai tentang bagaimana cara mencapainya?" kata Ace.

Usai debat kedua semalam, apa komentar lengkap Prabowo? Lihat dalam video di bawah ini: