Amien Rais Punya Syarat Rekonsiliasi, PDIP Tangkap Sinyal Lain

Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

VIVA – Wakil Sekretaris Jenderal PDIP, Eriko Sotarduga ikut merespons celotehan Dewan Kehormatan PAN Amien Rais soal syarat rekonsiliasi pembagian 45:55 jabatan pemerintahan. Menurut Eriko, syarat itu wajar saja, tetapi dinilai ada maksud lain dari pernyataan Amien

Menurut dia, dari pernyataan Amien, dapat diartikan bahwa eks Ketua MPR itu berharap PAN tidak bergabung pemerintahan. Karena meski syarat itu sah-sah saja diajukan, tetapi sangat kecil kemungkinannya untuk dikabulkan.

"Mungkin ini pesan juga ke internal beliau artinya PAN sendiri tak usah bergabung dengan koalisi atau katakanlah bergabung bersama-sama pemerintahan yang menjawab ini karena dalam hal ini kita berandai-andai," kata Eriko di Komplek DPR, Senin 230 Juli 2019.

Eriko mengatakan, dari segi kewajaran, sangat tidak wajar apabila koalisi partai yang memenangkan Jokowi mendapatkan porsi 55 persen. Sedangkan, koalisi partai yang melawan Jokowi mendapatkan jatah 45 persen yang tidak beda jauh dengan koalisi partai pengusung.

"Saya enggak mau mendahului ya yang diputuskan Jokowi dan koalisi kami. Tapi kemungkinan seperti itu walaupun tidak bisa dikatakan tidak mungkin tapi sangat kecil kemungkinan seperti itu," katanya

Bagi dia, syarat yang diajukan Amien hampir tidak mungkin dikabulkan. Eriko membaca pernyataan Amien Rais itu sebagai sinyal PAN ingin berada di luar pemerintahan.

Sinyal tersebut dikeluarkan Amien karena ada ajakan PKS yang meminta partai pendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno tetap di luar pemerintahan.

"Jadi, ini hal positif saja. Jangan hanya dilihat ini dari sudut negatif. Kalau ini dipenuhi Presiden Jokowi dan koalisi, ini bisa saja, tapi sangat kecil," ujarnya. [mus]