Gerindra: Prabowo Buka Peluang Gabung Pemerintah

Wakil Ketua Umum Gerindra, Ferry Juliantono
Sumber :
  • VIVA / Lilis Khalisotussurur

VIVA – Wakil Ketua Umum Gerindra Ferry Juliantono menegaskan, Gerindra memang belum memutuskan untuk bergabung dengan koalisi pemerintahan. Tapi ia mengakui pertemuan Prabowo, Jokowi dan Megawati memang membuka peluang partainya bergabung dengan pemerintahan.

"Sikap Pak Prabowo membuka peluang Gerindra gabung pemerintahan," kata Ferry dalam diskusi di kawasan Menteng, Jakarta, Sabtu 27 Juli 2019.

Meski begitu, keputusan soal bergabung atau tidaknya Gerindra harus diputuskan melalui forum partai. Sebab memang keputusan soal koalisi merupakan peristiwa yang terpisah dari pertemuan Prabowo dengan Megawati dan Jokowi.

"Badan Pemenangan Nasional sudah bubar diserahkan pada masing-masing partai bergabung atau tidak. Jadi engga ada masalah," kata Ferry.

Terkait peluang Gerindra menjadi oposisi seperti PKS, ia menyatakan memiliki pandangan yang berbeda dari PKS soal makna opisisi. Oposisi selama ini dipandang antara eksekutif dan legislatis berhadap-hadapan.

"Kalau mau check and balance, rakyat harus diberi peran mengontrol," kata Ferry.

Menurutnya, memang sikap Prabowo sejak awal tak ingin lahirkan potensi konflik. Misalnya saat peristiwa 21-22 Mei Prabowo menghimbau pendukung tak ke Bawaslu, begitu juga saat proses di Mahkamah Konstitusi.

"Tapi kita kan bukan perang saudara. Di Venezuela saja ada dua presiden bisa berunding. Kalau diterus-terusin oposisinya, yang kemarin oposisi bersifat kontradiksi di tengah masyarakat. Ini kontradiksi sampai mau bacok-bacokan di jalanan," kata Ferry. [mus]