Liverpool Didoakan Juara Liga Champions Berkat Salah

Winger Liverpool, Mohamed Salah, melakukan selebrasi usai mencetak gol
Sumber :
  • Twitter/@LFC

VIVA – Seluruh pasang mata pecinta sepak bola pada Minggu dini hari, 2 Juni 2019 WIB, akan tertuju ke Stadion Wanda Metropolitano, Madrid. Dua klub terbaik di Eropa dari satu kompetisi akan saling sikut untuk meraih gelar juara Liga Champions 2019. Ya, kedua klub itu sama-sama berasal dari Premier League yakni Tottenham Hotspurs dan Liverpool.

Ternyata All English Final Liga Champions ini juga menarik perhatian bagi pelaku orahraga di luar sepak bola. Sepeti yang dirasakan pelatih klub raksasa NBA, Golden State Warriors, Steve Kerr. Pelatih yang sudah tiga kali membawa Warriors juara NBA itu mengharapkan Liverpool menjuarai Liga Champions musim ini.

Steve Kerr berharap demikian karena adanya sosok pemain yang ia kagumi di dalam skuat The Reds. Dia adalah Mohamed Salah. Steve Kerr  menceritakan awal mula bagaimana bisa menaruh hormat kepada Salah. Dia tertarik dengan cerita Salah setelah sukses membawa Mesir lolos ke Piala Dunia 2018 lalu, setelah harus menunggu tiga dekade lamanya.

Keberhasilan Mesir dan Salah itu juga menjadi cerita tersendiri bagi Steve Kerr karena dirinya pernah beberapa tahun menetap di Negeri Piramida itu. Selain itu, respect Steve Kerr muncul kepada Salah juga karena eks pemain Chelsea dan AS Roma itu berani memberikan kritik kepada federasi sepak bola Mesir. 

“Pada musim panas lalu saya benar-benar tertarik dengan cerita tentang Mo Salah. Ada sedikit tempat untuk Mesir dalam hati saya. Sedangkan Mo Salah adalah pemain yang luar biasa. Dia berani untuk memberikan kritik kepada federasinya," kata Steve Kerr, dikutip Express.

"Saya akan mendukung Liverpool. Itu adalah kisah yang luar biasa. Saya biasa menonton Premier League karena di sana ada sepakbola yang hebat. Level permainannya sungguh tinggi. Tapi saya membutuhkan tim, dan memilih Liverpool karena Mo Salah," jelas Kerr.

Final Liga Champions musim 2018/2019 ini menjadi yang kedua beruntun bagi Liverpool dan Salah. Pada musim lalu, pasukan Juergen Klopp berhasil sampai ke partai puncak, namun gagal meraih juara karena kalah dari Real Madrid 1-3. (ren)