Penalti Kontroversial, Bek Semen Padang 'Semprot' Pemain PSS Sleman

Laga Liga 1 2019, PSS Sleman vs Semen Padang
Sumber :
  • liga-indonesia.id

VIVA – Bek Semen Padang, Muhammad Rifqi, murka dengan aksi diving pemain PSS Sleman, Kushedya Hari Yudo, pada pertandingan pekan kedua Liga 1 di Stadion Maguwoharjo, Sabtu 25 Mei 2019 malam WIB. Karena hal itu, tim tamu dihukum penalti oleh wasit dan skor akhir pertandingan menjadi imbang 1-1.

Rifqi menuturkan, saat kejadian itu bola sudah jauh dari jangkauan Yudo. Peluang untuk melepaskan tembakan ke gawang sudah tidak mungkin lagi. Tapi, tiba-tiba dia terjatuh sendiri dan wasit meniupkan peluit.

Awalnya Rifqi menyangka wasit meniup peluit karena menganggap Yudo melakukan diving. Dia salah, karena wasit tanpa ragu menunjuk titik putih. Sontak saja mantan pemain Barito Putera itu kesal dan menyemprot Yudo.

"Dia kaitkan kaki kanan dan kirinya, dan saya sama sekali tidak sentuh. Makanya ketika dia jatuh sempat tegur, jadilah pemain bola yang gentle, jangan diving seperti itu," ujar Rifqi, ketika dihubungi VIVA melalui sambungan telepon.

Rifqi sejak awal sudah melihat ada gelagat dari Yudo hendak melakukan diving di dalam kotak penalti. Karena sepanjang pertandingan, cuma dia pemain yang seringkali terjatuh meminta pelanggaran.

Rifqi harus menghadapi Yudo pada babak kedua yang bergeser posisi ke bagian kanan pertahanan Semen Padang. Hingga akhirnya dugaannya tersebut menjadi kenyataan pada menit 72.

"Ya, di pertandingan itu, cuma Yudo yang sering jatuh. Dia awalnya kan main di kiri kami, dan ketika ke kanan akhirnya kejadian," tutur pemain asal Medan tersebut. (one)