Menanti Persikabo Tersandung di Liga 1

Tira Persikabo saat menghadapi Arema FC.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/aww.

VIVA – Liga 1 2019 telah berjalan tujuh pekan. Sejauh ini hanya ada tiga tim yang belum terkalahkan yakni Bali United, Madura United dan Tira Persikabo.

Dua nama yang disebutkan diawal sejak awal kompetisi memang dinilai tim unggulan. Hal itu karena kedua tim bertabur bintang. Madura United contohnya, mereka sempat dilabeli Timnas Indonesia mini, lantaran hampir di setiap lini diisi oleh pemain berlabel Timnas.

Sedangkan Bali United sejak gagal bercokol di papan atas klasemen Liga 1 musim lalu, berbenah habis-habisan. Bali United melakukan sejumlah perubahan mulai dari menggaet segerbong eks Persija yakni pelatih Stefano Cugurra, Michael Orah, Gunawan Dwi Cahyo, hingga gelandang energik eks Bhayangkara FC, Paulo Sergio.

Berbeda dengan Tira Persikabo, tim yang dalam dua musim terakhir sering memanaskan papan bawah dan berjuang untuk lolos dari ancaman degradasi. Tira Persikabo tak belanja pemain jor-joran layaknya Bali United dan MU. Dengan kekuatan minimalis, Tira Persikabo konsisten di bawah asuhan pelatih Rahmad Darmawan. 

Kalaupun berbelanja pemain, RD memilih pemain muda dan murah. Sebut saja dia Rifad Marasabessy (Madura United), Osas Saha (Persija), Vava Mario Zagalo (Persela). Sedangkan belanja pemain asing, Tira Persikabo merekrut sejumlah pemain yang masih buta dengan kultur sepak bola Indonesia. 

Mereka adalah  Parfait Eloumou (gelandang/Kamerun), Mountala Zoubairou (bek/Kamerun), Khurshed Beknazarov (gelandang/Tajikistan). Hanya ada satu pemain asing yakni Lloris Arnaud yang telah mencicipi sepak bola Indonesia sebelumnya.

Lantas, seberapa lama Tira Persikabo mampu mempertahankan penampilannya dan mengelak dari takdir kekalahan?. 

Jadwal padat telah menanti Tira Persikabo. Setelah sukses mengimbangi tuan rumah Bhayangkara FC 1-1 di Stadion Madya, Jakarta, Kamis 4 Juli 2019, mereka harus bersiap untuk terbang ke Padang, Sumatera Barat.

Pada 8 Juli 2019, Tira Persikabo telah dinanti tuan Rumah Semen Padang. Nah, tiga hari kemudian, Kamis 11 Juli 2019, Tira Persikabo akan menjalani ujian sesungguhnya yakni menghadapi MU.

Tak sampai disitu ujian yang menghampiri Tira Persikabo. Karena, pada Senin 15 Juli, mereka akan dijamu sang juara bertahan Persija Jakarta. "Jadwal memang ketat sekali. Namun kami akan memaksimalkan kekuatan yang ada," kata RD, menyikapi jadwal padat Tira Persikabo.

"Kami memang tak memiliki pemain yang berlimpah seperti tim-tim lain. Tapi, kami akan mencoba mengatasi situasi ini dan mencoba lebih baik lagi," ucap RD. Menarik menanti seberapa lama Tira Persikabo kebal dari kekalahan.