Kinerja Buruk Wasit di Liga 2 Masih Jadi Sorotan

Ilustrasi wasit.
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Kepemimpinan wasit di sepakbola nasional kembali menjadi sorotan. Salah satunya datang dari pelatih Perserang Banten, Jaya Hartono yang menilai kinerja wasit di Indonesia terutama di Liga 2 sangat buruk. Menurut Jaya Hartono, tim yang berstatus sebagai tamu kerap dirugikan wasit. 

"Sepakbola kita mau dibawa ke mana? Ini Liga 2 cikal bakal ke Liga 1. Kalau mereka sudah dirusak dengan hal-hal seperti ini akan terbawa terus ke Liga 1. Wasit juga akan berbuat sama jika nanti memimpin di Liga 1. Mereka tahu aturan tapi kenapa tidak tahu pelanggaran atau tidak," katanya di Medan, Sabtu 6 Juli 2019. 

Bukan hanya itu, kekesalan Jaya Hartono memuncak saat tim Perserang bermain sebagai tamu ketika berjumpa PSMS Medan, Sabtu 6 Juli 2019. Dalam laga itu Perserang ditekuk PSMS dengan skor 2-3 pada pekan ke-4 Liga 2. 

Jaya Hartono menyebut ada satu insiden yang seharusnya anak asuhnya mendapat tendangan penalti lantaran tangan pemain belakang PSMS, Mohamadou Al-Hadji menyentuh bola. Namun wasit tidak menunjuk titik putih. Alhasil, Jaya Hartono merasa dicurangi oleh wasit di laga itu. 

"Itu tadi penalti. Tapi kenapa tidak beri penalti ke kami? Apa karena takut dengan tuan rumah, ya itu kendala kami sebagai tim tamu. Kami pelatih diberi tahu tentang hand ball dan ball hand tapi wasit tidak menjalankan. Bagaimana ini?" tutur bekas pelatih Persib Bandung tersebut. 

Lanjut Jaya Hartono, ternyata bukan kali ini anak asuhnya dirugikan oleh wasit. Sebelumnya Perserang dicurangi oleh tindakan wasit saat bermain sebagai tim tamu ketika bersua Sriwijaya FC pada pekan pertama Liga 2. 

"Kendala tim saat main di away ya seperti itu. Sama seperti waktu kami main di Palembang. Sudah jelas-jelas kami seharusnya dapat penalti, karena pemain kami disikat dua orang sampai dioksigen tapi tidak penalti. Gila enggak?" kata Jaya Hartono.