Pelatih Tira Persikabo Ungkap Rasanya Putus Rekor Buruk dari Persija

Pelatih Mitra Kukar, Rahmad Darmawan
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anugrah Andriansyah

VIVA – Tira Persikabo untuk pertama kalinya berhasil memetik kemenangan ketika bersua Persija Jakarta. Bagaimana rasanya? Ternyata, hal itu ternyata tak terlalu menarik perhatian sang pelatih, Rahmad Darmawan.

Laskar Padjadjaran secara mengejutkan mampu menaklukkan Persija dengan skor 5-3 dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Selasa 16 Juli 2019. Kemenangan ini terasa spesial lantaran jadi yang pertama.

Lima gol Tira masing-masing dicetak Loris Arnaud, Rifad Marasabessy, dan Ciro Alves. Dua gol sisanya digelontorkan Osas Saha. Sedangkan tiga gol Persija lahir dari Marko Simic.

Sepanjang sejarah pertemuan sejak 2015, sudah 11 kali Tira berhadapan dengan Persija di semua ajang. Di mana Tira selalu kesulitan meraih kemenangan dengan dua hasil imbang dan delapan kekalahan. Bahkan, mereka pernah dilibas lima gol tanpa balas pada musim lalu.

Bagi RD, kemenangan ini dirasa tak perlu dirayakan dengan heboh. Namun, tambahan tiga poin tetap disyukuri lantaran membawa Ciro Alves cs masih bertahan di puncak klasemen sementara.

"Saya enggak pernah hitung menang berapa kali. Tapi, seingat saya kita dua kali ketemu Persija di Piala Indonesia. Satu kali imbang dan satu kali kalah," kata pelatih asal Lampung itu.

Satu hal lainnya yang membuat RD terlihat biasa saja dalam menyikapi kemenangan ini lantaran Macan Kemayoran tak bermain dengan skuat terbaiknya.

"Yang pasti saya bersyukur anak-anak sudah belajar dari apa yang mereka lihat. Walaupun jujur di laga ini kami beruntung karena Persija enggak ada Bruno Matos dan Steven Paulle. Artinya, kita tidak boleh puas karena mereka enggak full team," tegasnya.

Tak lupa, eks juru taktik Sriwijaya FC ini mengingatkan pada anak-anak asuhnya agar tak besar kepala.

"Mudah-mudahan itu enggak pernah terjadi karena kami tahu diri sulit mencapai sana (juara). Makanya manajemen enggak kasih target juara. Kita hanya menjaga fokus dari laga per laga," tutur RD. (one)