Targetkan Promosi, Aceh United Kebanjiran Eks Pemain Liga 1

Presiden Aceh United, M Zaini Yusuf, berjabat tangan dengan Rully Destrian
Sumber :
  • VIVA/Dani Randi (08-01-17)

VIVA – Aceh United mulai berbenah menyambut kompetisi Liga 2 musim 2018. Berstatus sebagai tim promosi, mereka kembali mendatangkan dua pemain jebolan Liga 1.

Aceh United sukes menggaet mantan mantan kiper Bhayangkara FC dan Timnas U-19, Rully Destrian dan eks bek PS TNI, Feri Sistianto.

Keduanya telah sepakat untuk bergabung bersama Aceh United. Mereka melakukan penandatanganan kontrak dengan manajemen klub di sekretariat klub tersebut di kawasan Pango, Banda Aceh, Aceh, Senin 8 Januari 2018.

Usai penandatanganan kontrak, Rully mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Aceh, yang telah menyambutnya dengan baiik. Dia pun menargetkan membawa Aceh United promosi ke Liga 1.

"Dengan dukungan masyarakat Aceh. Insya Allah, Aceh United promosi ke Liga 1 musim depan," ujar mantan kiper Timnas U-19 ini.

Sebelumnya, Aceh United sukses mendatangkan lima mantan pemain Liga 1 musim lalu. Mereka adalah Syakir Sulaiman (Bali United), Reza Fahlevi (Bali United), Zikri Akbar (Mitra Kukar), Hendra Sandi Gunawan (Persiba Balikpapan), dan Aulia Hidayat (Borneo FC).

Selain Rully dan Feri, Aceh United juga kedatangan jebolan Paraguay yang musim lalu memperkuat Persih Tembilahan dan Persikad Depok, Brian Muharram.

14 Pemain Sudah Dikontrak

Presiden Aceh United, M Zaini Yusuf, menyebut total pemain Aceh United yang telah diikat kontrak berjumlah 14 orang.

Para pemain tersebut adalah Wahyudi (Kepri Jaya), Syakir Sulaiman (Bali United), Reza Fahlevi (Bali United), Syahrizal (Celebes FC), Zikri Akbar (Mitra Kukar), Busairi (Borneo FC), Mursal (PSMS Medan), Zulfadli (Persiraja).

Kemudian, Hendra Sandi Gunawan (Persiba Balikpapan), Aulia Hidayat (Borneo FC), Rully Destrian (Bhayangkara FC), Feri Sistianto (PS TNI), Brian Muharram (Persih Tembilahan), dan Feri Komol (Persiraja).

"Untuk nasib 16 pemain musim lalu, akan ditentukan oleh pelatih kepala Simon Pablo. Karena, dia yang lebih tau bagaimana meramu tim," kata Zaini.