Fitur Baru WhatsApp, Bisa Deteksi Spam dan Berapa Kali Forward

Ilustrasi WhatsApp.
Sumber :
  • www.phonearena.com

VIVA – WhatsApp dikabarkan sedang menguji coba fitur terbaru yang membuat pengguna bisa melihat berapa banyak pesan telah diteruskan atau di-forward sebelumnya. Fitur ini juga bisa dipakai untuk mendeteksi spam dan hoaks.

Dilansir dari laman Phone Arena, Senin 25 Maret 2019, akun pembocor informasi WhatsApp, WABetaInfo melaporkan, fitur tersebut sedang diujicobakan dalam pembaruan WhatsApp beta versi 2.19.80. 

Salah satu fungsi fitur ini yakni memungkinkan pengguna melihat berapa kali pesan telah diteruskan dan bisa terlihat dalam info pesan. 

Pengguna tinggal membuka info lalu akan tersedia data pesan terusan yang dilakukan pengirim sebelumnya. Akan tertulis lima kali atau lebih dengan gelembung pesan bertuliskan 'Frequently Forwarded'.

WhatsApp menambahkan, fitur ini untuk membantu pengguna melihat pesan yang diterima berupa spam atau tidak. Sejumlah pesan diteruskan beberapa kali bisa berupa spam atau pun berita palsu. 

Pada Januari lalu, WhatsApp telah mengurangi jumlah pesan terusan. Sebelumnya 20 kali pesan bisa diteruskan baik ke individu atau ke grup, namun sekarang hanya bisa lima. 

Langkah ini telah dilakukan pada pertengahan tahun lalu di India. Sejak Januari, kebijakan tersebut telah bisa digunakan oleh pengguna WhatsApp di seluruh dunia termasuk Indonesia. 

Kebijakan tersebut dilakukan untuk mengurangi dampak viral pada sebuah pesan.

Vice President Public Policy and Communications WhatsApp, Victoria Grand mengatakan, dengan pembatasan ini diharapkan bisa mempersulit pengguna yang tidak bertanggung jawab atas pesan viral. 

Pembatasan pesan terusan WhatsApp dilakukan setelah berdiskusi dengan sejumlah pihak, termasuk Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Di India, WhatsApp ingin mempertahankan sebagai platform pribadi serta menekan hoaks yang terjadi di sana. Pemerintah India juga menginginkan WhatsApp bisa turut serta mengurangi dampak pesan viral. (art)