Kartu Kredit Digital Dominasi Alat Pembayaran di Indonesia

Kartu Kredit Digital Mulai Jadi Pilihan Pelanggan, Mengapa?. (FOTO: Unsplash/Rawpixel).
Sumber :
  • wartaekonomi

Pertumbuhan perdagangan elektronik dan media sosial telah mengubah perilaku masyarakat dalam bertransaksi. Hal itu terbukti dalam Cusomer Satisfaction Survey 2019 yang dirilis oleh Kredivo yang bekerja sama dengan International Data Corporation (IDC).

Survei tersebut menunjukkan 80 persen dari 1.110 responden memilih kartu kredit digital sebagai metode pembayaran yang paling digemari dibanding transfer bank (8 persen), kartu kredit (6 persen), dan metode pembayaran lain (7 persen).

"Kehadiran kartu kredit digital yang menawarkan proses serba online dan persetujuan yang cepat berdasarkan data alternatif calon debitur menjadi solusi bagi masyarakat untuk mendapatkan akses kredit dengan mudah dan nyaman," kata Head of Marketing Kredivo, Indina Andamari, dalam keterangan resminya, (9/7/2019).

Sebelum ada kredit digital, tingkat cart abandonment di Indonesia termasuk yang tertinggi di Asia. Salah satu penyebab utamanya friksi saat proses checkout di marketplace.

Kurangnya opsi layanan pembiayaan juga memperbesar hambatan, apalagi angka penetrasi kredit di Indonesia hanya 3 persen.

Indina mengaku, sebelumnya layanan kredit di e-commerce hanya ditawarkan oleh kartu kredit konvensional atau perusahaan mutifinansial.

“Hanya sedikit orang yang bisa mendapatkan akses ke layanan tersebut, karena kurangnya data skor kredit serta proses registrasi yang berbelit-belit dan memakan waktu lama,” ungkapnya.

Kartu kredit digital dipilih sebagai metode pembayaran karena mudah dan praktis, terbukti dengan 74 persen responden yang memilih faktor tersebut.

Bunga rendah juga dijadikan alasan oleh 24 persen responden. Faktor lainnya yaitu kemudahan mendaftar (1 persen) dan limit yang tinggi (1 persen). Kartu kredit digital seperti Kredivo memang didesain untuk bertransaksi melalui smartphone atau ponsel pintar.

Setelah pengajuan disetujui, pengguna dapat berbelanja di merchant rekanan menggunakan limit kredit yang diberikan untuk membayar dengan fitur cicilan.

Melalui sistem terintegrasi, pembayaran di e-commerce dapat diselesaikan dengan satu klik, tanpa harus memasukkan data sensitif atau berpindah ke aplikasi pembayaran lain.

Keunggulan-keunggulan ini tidak dimiliki oleh metode pembayaran lain seperti kartu kredit konvensional dan transfer bank.