Nadiem Makarim: Saya Mundur dari Gojek

Presiden Joko Widodo dan CEO Go-Jek Nadiem Makarim di Hanoi, Vietnam.
Sumber :
  • Dok. Biro Pers Istana

VIVA – Pendiri Gojek, Nadiem Makarim sudah melepas jabatannya di startup decacorn yang ia dirikan. Nadiem mengungkapkan saat ini dia tidak memiliki wewenang di Gojek. Hal ini berkaitan dengan Nadiem yang bakal masuk dalam posisi di kabinet.

"Sudah pasti dari posisi saya di Gojek sudah mundur dan tidak ada kewenangan sama sekali," kata Nadiem di Istana Negara, Jakarta, Senin 21 Oktober 2019. 

Nadiem merupakan pendiri dan CEO Gojek. Startup itu ia didirikan pada 2011. Perusahaannya itu merupakan salah satu dari empat unicorn pertama atau perusahaan yang bernilai US$1juta di Indonesia. 

Sebelumnya, nama Nadiem memang santer menduduki jabatan di pemerintahan untuk periode kedua Joko Widodo ini. Nama Nadiem semakin menguat saat dia datang ke Istana Negara hari ini menggunakan kemeja putih dan celana hitam yang disimbolkan menjadi calon menteri Jokowi. 

Dia mengatakan merasa sangat terhormat bisa dipanggil dan berkontrubusi bagi negara. Nadiem menuturkan, posisinya di kabinet meneruskan misi mengglobalkan Indonesia yang selama ini dilakukan di Gojek. 

"Ingin menampilkan Indonesia di panggung dunia. Ini kelanjutan misi itu, tapi sekarang untuk negara dan dalam skala yang lebih besar," kata dia. 

Soal posisinya di kabinet, Nadiem mengatakan akan diumumkan Joko Widodo secara langsung.