6 Fakta Ular Terpanggang Kebakaran Hutan, Tak Berbisa tapi Mematikan

Ular Sanca batik (Python reticulatus) pemangsa ternak serahan warga diamankan dipenangkaran Balai Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Aceh wilayah I Lhokseumawe, Aceh
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Rahmad

VIVA – Ular raksasa korban kebakaran hutan di Kalimantan bukan anaconda. Peneliti reptil dan amfibi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, Amir Hamidy mengatakan ular terpanggang korban kebakaran utan itu adalah piton jenis Sanca Batik (Python reticulatus).

Spesies ini disebut Sanca Batik pola warna kulitnya menyerupai batik. Amir mengatakan, habitat ular Sanca Batik bisa di mana-mana. Ular ini dijumpai di Kalimantan, Sumatera, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi sampai Maluku. 

Nah kamu yang penasaran ular Sanca Batik bisa simak beberapa informasi spesies yang merupakan reptil terpanjang di dunia ini ya: 

Tak berbisa

Jangan salah kira ya, Sanca Batik merupakan jenis ular yang tak beracun lho. Amir mengatakan, dari total 350 jenis ular di Indonesia, 77 ular di antaranya berbisa dan sisanya enggak berbisa, salah satunya Si Sanca Batik ini. 

Awas lilitannya

Meski enggak berbisa namun kamu perlu super waspada lho. Kekuatan mematikan dari Sanca Batik ini adalah lilitan tubuhnya. Hewan besar seperti kuda saja bisa kalah lho dengan lilitan ular ini. Hiii ngeri ya guys

Di mana-mana

Habitat Sanca Batik ini berada di mana-mana di Indonesia, dari Sumatera sampai Nusa Tenggara dan dari Kalimantan sampai Maluku. 

Selain itu, ular ini tak cuma berhabitat di hutan primer maupun sekunder saja lho guys. Bahkan ular jenis inin juga ditemukan di perumahan perkotaan Jakarta lho

Makanan menentukan

Amir menjelaskan, ular Sanca Batik yang berhabitat di Kalimantan dan di perkotaan di Jawa tidak ada perbedaan signifikan. Cuma komposisi makanan ular Sanca Batik akan membedakan kecerahan sisik warna Sanca Batik. Oh gitu ya ternyata.

Besar dan kecilnya tubuh

Nah, komposisi makanan juga berpengaruh pada besar atau kecilnya ukuran Sanca Batik lho guys

Beda lho ukuran tubuh Sanca Batik yang makanan langganannya adalah mamalia besar seperti babi hutan dan lainnya dibanding dengan Sanca Batik yang cuma makan tikus kecil.

"Ukuran Sanca Batik yang memakan tikus enggak akan sebesar yang makan babi hutan. Sanca Batik di pulau kecil yang makannya kecil enggak akan sebesar Sanca Batik beda dengan sulawesi di pulau gede, kan makan babi hutan dan mamalia besar," jelasnya. 
  
Panjang tubuh

Untuk saat ini rata-rata ukuran panjang Sanca Batik di alam yaitu 2 sampai 4 meter. Untuk Sanca Batik yang panjang sudah langka dan sudah ditemukan. Bahkan untuk ukuran yang 7 meter sudah jarang sekali ditemukan. Rekor terpanjang Sanca Batik terpanjang yaitu 10 meter.