5 Kesalahan Ini Bikin Kondom Tak Berfungsi Baik

Ilustrasi kondom.
Sumber :
  • dok. pixabay

VIVA – Penggunaan kondom tak hanya untuk mencegah penularan penyakit, tetapi juga menunda kehamilan yang tak direncanakan. Meski demikian, tak bisa 100 persen mempercayakan hal itu dari kondom. Tak sedikit orang yang tetap hamil, meski menggunakan alat pengaman. 

Pakar kesuburan dan reproduksi, Brian A Levine, M.D., yang juga dokter di Colorado Center for Reproductive Medicine, menyebutkan beberapa kesalahan yang biasa dilakukan dan berakibat pada kurang baiknya kualitas kondon, dilansir Self.com, berikut ini alasannya:

1. Disimpan dalam dompet

Suka meletakkan kondom dalam dompet? Sebaiknya tidak mulai sekarang. Levin mengatakan, seseorang akan sering duduk di atas kondom dan itu membuat panas yang bisa mengurangi fungsi pelindungnya. 

2. Menggunakan terbalik

Tak hanya pada penis, pada sex toy sekalipun, memasang kondom harus benar. Jika menemukan sulit memasang kondom karena biasanya kondom dibungkus dalam keadaan tergulung, Levin menyarankan, untuk menggantinya dengan yang baru. 

"Bahkan, meski sudah dipasang dengan benar, dan kondom tidak mau terbuka dengan benar, karena adanya kantong udara di dalamnya,"ujar Levin. 

3. Pelindung jelang ejakulasi

Salah besar, jika berpikir bahwa hanya sperma jelang ejakulasi yang ditahan pasangan sebelum dipasang kondom saja yang bisa menyebabkan kehamilan, karena menurut Lavin, ada kemungkinan pada cairan pre ejakulasi juga mengandung sperma. 

4. Lupa mencubit ujung kondom

Bagian penampung di ujung kondom bukan hanya berfungsi sebagai dekorasi, meski terlihat lucu. Levine mengatakan, jika tidak mencubit bagian ujung, usai pria ejakulasi, tekanan yang terjadi bisa membuatnya bocor ke sisi luar kondom. 

5. Menggunakan kondom beraroma

Hal ini tak banyak diketahui bahwa kondom dengan aneka aroma rasa, sebenarnya dirancang untuk melakukan seks oral, tidak untuk spermisida. Spermisida membantu membunuh sperma, yang merupakan bagian penting mencegah kehamilan.