Deretan Efek Samping Kebiri Kimia

Ilustrasi/Hukuman kebiri.
Sumber :
  • VIVA.co.id/hellosehat.com

VIVA – Hukuman kebiri kimia pada M Aris (20 tahun) asal Mojokerto, Jawa Timur, terpidana pencabulan sembilan anak menuai polemik. 

Di Inggris, kebiri kimia telah legal secara hukum sejak tahun 1944. Pelaksanaannya melalui injeksi atau pemberian pil yang bertujuan memanipulasi hormon testosteron pria yang terkait langsung dengan libido. 

Dikutip dari laman Journal of Medical Science Korea, artikel yang dipublikasikan pada Februari 2013 menyebutkan, untuk pertama kalinya di Asia, pada Juli 2011, Korea memperkenalkan kebiri kimia pada pelanggar seksual. 

Di laman itu juga disebutkan, pengebirian bahan kimia mungkin memiliki efek samping yang serius. 

Obat-obatan seperti medroksiprogesteron asetat, siproteron asetat, dan agonis LHRH, ketika diberikan untuk kebiri kimia, dapat menyebabkan penurunan yang signifikan tidak hanya pada testosteron serum tetapi juga dalam estradiol (salah satu jenis estrogen).

Estrogen memainkan peran fisiologis yang penting bahkan pada pria. Hormon ini memiliki efek menguntungkan pada pertumbuhan pematangan tulang, fungsi otak, dan biologi kardiovaskular. 

Oleh karena itu, kebiri kimia dikaitkan dengan berbagai efek samping, termasuk osteoporosis, penyakit kardiovaskular, dan gangguan metabolisme glukosa dan lipid. Depresi, hot flashes, infertilitas, dan anemia juga dapat terjadi.