Tips Cegah Penuaan Dini Akibat Buruknya Polusi Udara

Ilustrasi wanita dengan keriput.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA – Berdasarkan parameter kualitas udara (Air Quality Index) yang mengukur kadar polutan di udara dari AirVisual, Jakarta menduduki peringkat ke-6 sebagai kota dengan kualitas udara terburuk di dunia. Meski polusi bukan lagi jadi hal yang baru bagi kehidupan masyarakat kota metropolitan ini, kualitas udara yang kian memburuk perlu diperhatikan lantaran memiliki banyak dampak negatif pada kondisi kesehatan.

Selain mempengaruhi pernapasan, akibat buruk polusi juga sangat berdampak ke kondisi kulit - terutama bagi mayoritas masyarakat ibukota yang beraktivitas menggunakan transportasi umum dan menggunakan make-up.

Lalu, apa langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk membantu merawat kondisi kulit yang terkena polusi setiap harinya?

Lewat rilis yang diterima VIVA, dalam acara BincangShopee bersama Unilever yang bertajuk “Atasi Polusi dengan Cara Masa Kini”, Rabu, 25 September 2019 dipaparkan bahwa selain menggunakan produk perawatan kulit yang dapat membantu mempertahankan kulit dari radikal bebas, rutinitas pembersihan kulit memiliki peranan penting dalam mencegah penuaan dini dan meningkatnya sensitivitas kulit akibat paparan polusi dan pemakaian make-up sehari-hari. Topik seputar polusi dan upaya untuk meminimalisir dampak negatifnya ini pun secara antusias diperbincangkan bersama Tantri Namirah, seorang beauty & fashion enthusiast, dan make-up artist internasional. Archangela Chelsea.

Salah satu contoh rutinitas pembersihan kulit yang dibahas adalah pembersihan ganda atau yang kerap disebut double cleansing sebagai upaya detoksifikasi pada kulit. Di mana rutinitas pembersihan ganda ini bisa menjadi membantu menjaga dan mempertahankan lapisan kulit terluar (moisture barrier) seseorang.

Sebagai upaya untuk membersihkan bakteri dan polutan dari kulit sepenuhnya, pembersihan ganda atau double cleansing diyakini dapat membersihkan pori-pori lebih dalam untuk menghilangkan kotoran, sehingga mencegah kerusakan oksidatif yang menyebabkan penuaan, pigmentasi, dan timbulnya jerawat.