Makan Mi Pedas Campur Durian, Seorang Artis Berakhir di Rumah Sakit

Artis Malaysia yang melakukan tantangan makan mi pedas campur durian
Sumber :
  • World of Buzz

VIVA – Mi dengan cita rasa pedas dan durian merupakan dua kuliner yang menjadi primadona masyarakat di Asia Tenggara. Namun apa jadinya ketika Anda mengonsumsi mi pedas berbarengan dengan durian? Sebaiknya Anda berpikir ulang untuk melakukannya.

Sebab, seorang penyanyi asal Malaysia menuai kecaman dari para warganet karena melakukan tantangan makan mi pedas dengan durian yang membahayakan kesehatannya. Malay Mail menulis, penyanyi bernama Ara Johari melakukan tantangan makan mi pedas dengan durian hingga menyebabkan dia masuk rumah sakit.

Dalam sebuah video yang menjadi viral, seperti dilansir dari World of Buzz, Ara terlihat melahap semangkuk mi pedas dan durian. Setelah menyantap beberapa sendok, penyanyi itu mulai merasa tidak sehat. Akhirnya, di akhir video, sebuah ambulans terlihat datang.  

Pria 22 tahun itu diketahui dibawa ke rumah sakit setelah tersedak dan muntah. Sontak saja, aksi makan yang dilakukannya menuai protes dari warganet lantaran mengancam jiwanya. Bahkan aktris terkenal senegaranya, Nabila Huda meninggalkan komentar yang mengatakan bahwa aksi itu bodoh.  

Siapakah orang-orang bodoh yang memulai tantangan makan mi pedas dengan durian? Berhentilah melakukan hal-hal bodoh seperti ini. Durian makanan panas, misalkan kamu mati saat makan ini, bagaimana?” tulisnya.

Warganet tampaknya memiliki sentimen yang sama dengan Nabila. Mereka setuju tantangan tersebut adalah hal yang bodoh dan berbahaya.

"Mi pedas+durian = gas dalam lambung naik, itu berbahaya guys," tulis yang lain.

Aksi ini sebelumnya juga pernah dilakukan oleh seorang YouTuber bernama Nikocado Avocado pada 2017 lalu. Saat itu, dia makan empat bungkus mi Korea pedas dan beberapa durian.  Namun, YouTuber tersebut tampaknya tidak mengalami gejala seperti Ara.

Dari laporan tentang kasus ini diketahui bahwa Ara sebenarnya memiliki asam lambung, dan tim yang memvideokan tantangan tersebut tidak tahu tentang kondisinya. Mereka secara resmi meminta maaf karena mengajak pria 22 tahun itu melakukan tantangan tersebut dan menyarankan orang untuk tidak mengikutinya. (tsy)