Cegah Stres Pasca Kericuhan, Begini Cara Tenangkan Si Kecil

Ilustrasi anak indigo.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA – Unjuk rasa berbuntut kericuhan pasca Pilpres terjadi sejak Rabu dini hari, 22 Mei 2019 di sejumlah titik di Ibu Kota Jakarta serta beberapa kota lainnya di Tanah Air. Sepanjang hari, hampir seluruh stasiun televisi dan media online memberitakan situasi mencekam saat kericuhan terjadi.

Kondisi ini tentu menciptakan kekhawatiran bagi sebagian besar masyarakat di Tanah Air. Secara biologis, paparan terus menerus pada situasi mencekam tersebut menghasilkan kepanikan pada tubuh.

Dilansir dari laman Huffington Post, Kamis, 23 Mei 2019, pakar perilaku manusia serta pendidikan, Dr. Gail Gross Ph.D., menjelaskan situasi darurat yang dilihat oleh seseorang membuat tubuh memproduksi hormon kortisol. Itu membuat tubuh kesulitan mengontrol emosi dan berakhir dengan rasa khawatir dan panik.

"Maka, untuk tetap bisa tenang dalam situasi mencekam, penting bagi kita untuk tidak terlalu reaktif pada hal tersebut dan mencari banyak cara untuk menenangkan diri," ujarnya.

Selain itu, bagi para orangtua, Anda bisa mengajarkan si kecil untuk bisa meredam rasa stres dengan teknik bernapas yang tepat. Ajak si kecil tarik napas dalam lalu tahan sebentar dan hembuskan secara perlahan.

"Ajarkan ia ambil napas dalam lalu di hitungan ketiga, hembuskan napas secara perlahan. Ulangi hingga tiga kali," kata dia.

Setelah membuat si kecil bermeditasi dengan bernapas, ajarkan lagi ia bagaimana cara untuk fokus mencari ketenangan pikiran. Sambil si kecil bermeditasi, pantau terus detak jantung dan seluruh tubuhnya untuk menilai sudah sejauh apa ketenangan yang dirasakan anak. (mar)