Musala dan Toilet Portabel untuk Jemaah Haji Dipasang di Bandara

Jemaah calon haji kloter pertama tiba di Asrama Haji Surabaya, Jawa Timur, pada Jumat, 5 Juli 2019.
Sumber :
  • VIVA/Nur Faishal

VIVA – Tidak hanya di asrama haji, pelayanan terbaik juga disiapkan di Bandara Internasional Juanda Surabaya, Jawa Timur. Angkasa Pura 1 mendirikan dua belas toilet portabel dan musala temporer. Diharapkan, jemaah nyaman saat menunggu untuk terbang.

Juru Bicara PT Angkasa Pura I Juanda, Yuristo Ardi Hanggoro mengatakan, fasilitas khusus bagi jemaah haji ini didirikan di lokasi menuju bus dan pesawat. Ini dilakukan untuk antisipasi manakala ada jemaah yang hendak beribadah atau ke toilet saat menunggu bus yang akan menuju ke pesawat.

Di Asrama Haji Surabaya, akan diterjunkan 65 petugas dan perlengkapan pendukung berupa alat pemeriksaan keamanan seperti X-ray bagasi, X-ray kabin dan walthrough metal detector. Pelayan ini untuk memastikan barang bawaan jemaah dan kemanan jemaah terjamin.

"Diharapkan jemaah yang memasuki bandara untuk menuju pesawat sudah dalam posisi steril dan siap on board,” kata Yuristo.

Dia menjelaskan, pemberangkatan jemaah calon haji Embarkasi Surabaya dari Bandara Juanda menuju Bandara Internasional Amir Muhammad bin Abdul Aziz di Madinah, Arab Saudi, mulai dilakukan pada Sabtu, 6 Juli 2019. Dimulai dari jemaah kelompok terbang (kloter) 1 pada Sabtu dini hari atau pukul 03.00 WIB, lalu disusul jemaah Kloter 2 pada pukul 07.00 WIB.

Jemaah Kloter 1 dan 2 berasal dari Kabupaten Magetan, sebanyak 445 orang, Ngawi sebanyak 315 orang, Ponorogo sebanyak 62 orang, dan Kota Surabaya sebanyak 68 orang. Selanjutnya, menyusul jemaah lain hingga kloter terakhir, Kloter 85. Proses pemberangkatan akan berlangsung selama kurang lebih satu bulan, yakni hingga 6 Agustus 2019. (asp)