Jemaah Haji Gelombang Kedua Mulai Diberangkatkan ke Madinah

Dirjen Haji, Nizar Ali melepas 450 Jemaah Haji Embarkasi SUB ke Madinah
Sumber :
  • MCH 2019/Bahauddin

VIVA – Jemaah haji Indonesia dari Kloter 41 Embarkasi Surabaya (SUB) diberangkatkan menuju Madinah, Rabu pagi, 21 Agustus 2019. Ini merupakan keberangkatan perdana jemaah gelombang kedua menuju Madinah. 

Sebanyak 10 bus disediakan untuk mengangkut jemaah Kloter 41 yang berjumlah 450 orang. Sebelumnya, mereka mendarat di Jeddah dan tiba di Mekah pada 20 Juli 2019 lalu.
 
"Alhamdulillah pada pagi ini jam 7.30 waktu Arab Saudi, kita melepas jemaah haji SUB 41 dari Kabupaten Nganjuk ke Madinah," kata Dirjen Haji dan Umrah, Nizar Ali saat melepas rombongan ke Madinah.

Nizar mengatakan Kloter 41 SUB ini akan mengawali keberangkatan jemaah gelombang kedua ke Madinah. Mereka akan berada di Madinah selama 8 hari untuk melaksanakan salat Arbain, yakni 40 waktu salat. 

"Nanti juga berziarah ke tempat-tempat yang sangat bersejarah, ziarah ke Makam Rosulullah tentu idealnya bisa berdoa dan salat di Raudhah, sebagaimana yang diajarkan Rosul SAW," ujarnya.

Selama di Madinah, jemaah haji akan mendapatkan tiga layanan standar. Antara lain, jemaah akan disediakan transportasi dari hotel jemaah di Mekah menuju Madinah. Kemudian layanan akomodasi, yakni hotel-hotel di Madinah dengan standar minimal bintang 3 dan berada di wilayah Markaziyah atau sekitaran Masjid Nabawi.

"Ini tentu memudahkan jemaah untuk mengakses Masjid Nabawi," terang Nizar Ali.

Selanjutnya, adalah layanan konsumsi. Nizar mengatakan selama tinggal 8 hari di Madinah, jemaah haji mendapatkan 16 kali makan per hari, yakni makan siang dan makan malam. "Sehingga jemaah haji tidak perlu lagi menyiapkan secara mandiri makanan atau konsumsi selama di Madinah," ungkapnya.