Soal 'Perisai' Presiden, Merek Jepang Belum Bisa Ungguli Jerman

Mobil Kepresiden Joko Widodo (Jokowi)
Sumber :
  • Setkab.go.id

VIVA – Merek Jepang mendominasi penjualan kendaraan roda empat di Tanah Air. Meski begitu, ada satu ranah yang hingga kini belum berhasil mereka kuasai, yakni mobil kepresidenan.

Bisa dilihat, sejak Soekarno hingga Jokowi, semua mobil yang digunakan presiden berasal dari Amerika Serikat dan Eropa saja.

Bahkan, saat kementerian Sekretariat Negara membuka lelang bagi para produsen otomotif untuk kendaraan dinas presiden dan wakil periode 2019-2024, hanya ada dua merek yang ikut, dan keduanya berasal dari Jerman. 

Kepala Biro Umum Kementerian Sekretariat Negara, Piping Supriatna mengatakan, dua merek yang mendaftarkan diri untuk bisa jadi mobil dinas dengan pelat nomor RI-1 dan RI-2, adalah Mercedes-Benz dan BMW. 

"Mengenai pengajuan untuk mobil presiden, sampai saat ini baru Mercedes-Benz dan BMW. Merek Jepang enggak ada yang ikut," ujarnya saat dihubungi VIVA, Senin 1 Juli 2019.

Dalam lelang tersebut, kedua produsen mobil mewah itu menawarkan kendaraan jenis sedan. Mobil yang ditawarkan, kata Piping, harus memenuhi standar keamanan tinggi bagi pemimpin negara. 

"Nanti, kalau ada perkembangan diinformasikan lagi. Model mobilnya masih sedan, bukan SUV. Kami masih koordinasi dulu, karena terkait keamanan dan kerahasiannya," tuturnya.

Diketahui, saat ini mobil dinas presiden dan wakil adalah Mercedes-Benz S600 Pullman Guard. Sedan ini merupakan kasta tertinggi, karena dibekali fitur antipeluru. Meski demikian, mobil ini sempat mengalami gangguan teknis atau mogok, beberapa tahun lalu. (kwo)