Konstruksi Jalan Banyak yang Beton, Bikin Ban Cepat Rusak?

Sejumlah pengendara sepeda motor melintasi Jalan Layang Non Tol (JLNT) Kampung Melayu-Tanah Abang di kawasan Casablanca, Jakarta
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Reno Esnir

VIVA – Jalan menjadi infrastruktur yang terus dibangun oleh pemerintah. Kini, konstruksi jalanan banyak yang menggunakan beton. Hal ini bisa dilihat dan dipasarkan langsung ketika berkendara, baik di jalan raya maupun ruas tol.

Namun, penggunaan beton untuk ruas tol maupun jalan raya dianggap membuat ban cepat aus, benarkah pendapat tersebut? General Manager Sales Admin PT Sumi Rubber Indonesia (Surindo), Hendra Himawan mengatakan, permukaan jalan dengan konstruksi beton memang lebih keras ketimbang yang menggunakan aspal.

"Efeknya untuk ban, kalau jalan itu keras permukaan kasar, maka keausan ban lebih cepat. Tapi itu untuk menjadi penyebab ban pecah atau tidak, ya belum jelas. Karena pecah itu bukan hanya karena jalan saja," ucap Hendra di Jakarta, Kamis, 21 Februari 2019.

Selain jalan yang keras, Hendra mengatakan, banyak penyebab lain yang membuat ban cepat aus, mulai dari tekanan angin, beban yang diangkut, sampai cara mengemudi.

"Yang jelas penyebab keausan itu biasanya kondisi permukaan jalan, kedua cara mengemudi, ketiga pola telapak, keempat kondisi kendaraan misalnya setting kaki tdak benar. Itu bisa menyebabkan kondisi keausan enggak merata," ucapnya.