Jangan Lupa, Begini Bahayanya Tidur di Mobil Pakai AC

Tidur di mobil.
Sumber :
  • www.kesekolah.com

VIVA – Baru-baru ini, ditemukan satu keluarga tidak sadarkan diri di dalam Toyota Kijang Innova di Kecamatan Salo, Riau. Dari tiga orang yang ada dalam kabin, salah satunya ditemukan tewas dengan mengeluarkan busa dari mulut.

Sementara itu, dua orang lainnya masih dirawat di RSUD Bangkinang, namun belum sadarkan diri. Kasubag Humas Polres Kempar, Iptu Deni Yusra mengatakan, saat korban ditemukan, kondisi mesin mobil masih hidup.

Lantas, apa penyebabnya?

Product Improvement Department Head PT Astra Daihatsu Motor, Bambang Supriyadi mengatakan, saat mobil terparkir dan mesin menyala, gas buang dari knalpot atau karbon dioksida bisa masuk ke kabin melalui sela-sela bodi.

“Salah satu tanda orang terpapar gas CO, yaitu mengantuk. Ini dikira orang biasa capek, akan tertidur. Kalau diteruskan, mengakibatkan kematian,” ujarnya kepada VIVA, Kamis 9 Mei 2019.

Terkait kebiasaan beberapa orang yang beristirahat di dalam mobil sembari menghidupkan pendingin kabin, Bambang mengatakan, hal itu boleh saja dilakukan. Namun, sebaiknya mesin dan AC dalam keadaan mati.

“Kalau terpaksa mesin menyala, buka sedikit kaca jendela. Kalau kaca tertutup, gas buang terperangkap di kabin, masuk lewat celah bodi,” tuturnya.

Hal senada disampaikan Dealer Technical Support PT Toyota Astra Motor, Didi Ahadi. Dia mengatakan, kalau mau tidur di mobil, matikan mesin dan buka jendela, agar sikulasi udara bagus. Konsekuensinya, hawa panas, karena AC mati. (asp)