10 Cara Aman Mendahului Kendaraan saat Mudik

Ilustrasi kendaraan pemudik melintas di Jalur Pantura, Tegal, Jawa Tengah.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah

VIVA – Tingkat kecelakaan lalu lintas selama Operasi Ketupat Muara Takus 2019 di Provinsi Riau tergolong meningkat dari tahun sebelumnya.

Direktorat Lalu Lintas Polda Riau Merilis terdapat 16 orang meninggal dunia di jalan raya.

Dari sekian banyak korban tewas, salah satu faktor penyebabnya adalah kelalaian pada manusia (human error).

Salah satunya adalah kurangnya perhitungan saat mendahului kendaraan di jalan raya ketika melakukan perjalanan mudik. Akibatnya tidak hanya membahayakan diri sendiri tapi juga merugikan orang lain.

Berikut 10 Cara Aman Saat Mendahului Kendaraan di Jalan Raya Agar Terhindar dari Maut:

1. Nyalakan lampu sign sebelum mendahului kendaraan.

2. Pengemudi atau Pengendara bisa mengukur kecepatan atau tenaga kendaraan yang maksimal saat mendahului kendaraan.

3. Pastikan lajur kanan dalam keadaan aman, tidak ada kendaraan lain dari arah depan.

4. Jangan mendahului di tanjakan atau tikungan.

5. Hindari mendahului dari sisi sebelah kiri, jika tidak dalam keadaan darurat dan pastikan aman.

6. Bila kendaraan di depan menyalakan sign kanan, jangan mendahului karena itu tanda ada kendaraan di depan sehingga tidak aman bagi kendaraan di belakang untuk mendahului.

7. Bunyikan klakson maksimal dua kali saat akan mendahului.

8. Cek kendaraan yang ada di belakang melalui kaca spion.

9. Pergunakan gigi lebih rendah, untuk mendapatkan tarikan akselerasi yang lebih cepat.

10. Jika saat mendahului tiba-tiba ada mobil dari arah berlawanan, tunda keinginan mendahului. Kemudian kembalilah ke jalur semula dengan tenang.