Sepeda Motor Kena Banjir, Jangan Langsung Dihidupkan

Sejumlah pengendara sepeda motor mendorong kendaraannya yang mogok akibat banjir di jalur alternatif Gedebage Kota, Bandung, Jawa Barat, pada Jumat, 28 Oktober 2016.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Suparman

VIVA – Banjir menyambut hari pertama tahun 2020 di wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, dan bekasi (Jabodetabek).

Akibat kejadian ini, banyak sepeda motor yang turut menjadi korban, mulai dari terendam sampai hanyut terbawa arus air.

Bagi yang sepeda motornya sempat terendam banjir, kata Yongi Setiadi dari bengkel Yong's Motor mengatakan, sebaiknya tidak langsung dinyalakan mesinnya, apalagi dipaksa untuk bisa dikendarai.

Pemilik sepeda motor, kata dia, disarankan untuk melakukan servis terdahulu untuk mencegah kerusakan parah pada kuda besi-nya.

Baca juga: Pengguna TransJakarta Wajib Baca Ini

"Untuk motor yang sempat terendam air, wajib ganti oli, agar pelumasan mesinnya tetap sempurna," ujarnya kepada VIVA.co.id, Jumat 3 Januari 2020.

Pria yang akrab disapa Om Yong itu mengatakan, pemilik bisa melakukan pengecekan pada bagian busi. Sebab, busi menjadi salah satu komponen penting, agar mesin bisa beroperasi kembali.

Bagi pengguna sepeda motor jenis skuter matik, kata Om Yong, jangan lupa untuk mengecek kondisi saringan udara dan bagian transmisi.

"Buka air filter box-nya karena air bisa masuk dari selang pernafasan. Kemudian cek dan bersihkan kondisi CVT, ganti oli transmisi untuk motor matik," ucapnya.